Ajak Bahas Krisis Pangan di Batu Tulis, Megawati Suguhkan Jokowi Kacang Bogor, Pisang Rebus hingga Nasi Uduk

Sabtu, 08 Oktober 2022 | 17:19 WIB
Ajak Bahas Krisis Pangan di Batu Tulis, Megawati Suguhkan Jokowi Kacang Bogor, Pisang Rebus hingga Nasi Uduk
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengajak Presiden Joko Widodo atau Jokowi duduk bersama untuk membahas arah masa depan bangsa dan negara. (Foto dok. PDIP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengajak Presiden Joko Widodo atau Jokowi duduk bersama untuk membahas arah masa depan bangsa dan negara. Dalam pertemuan itu, Jokowi disuguhkan oleh makanan rakyat yang mengandung penuh makna.

Pertemuan dilakukan di Istana Batu Tulis, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (8/10/2022).

Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menyebut kalau Megawati menyuguhkan makanan berupa jagung, kacang bogor, pisang rebus, talas, dan juga nasi uduk.

"Dari makanan untuk menjamu Presiden Jokowi sendiri penuh dengan semangat kerakyatan," kata Hasto dalam keterangan tertulisnya, Sabtu.

Baca Juga: Postingan Terbaru Presiden Jokowi Jadi Sorotan Warganet: Anya Forger Mualaf

Lebih lanjut, Jokowi diajak Megawati untuk membahas langkah-langkah penting di dalam menghadapi krisis ekonomi dunia dan pangan.

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengajak Presiden Joko Widodo atau Jokowi duduk bersama untuk membahas arah masa depan bangsa dan negara. (Foto dok. PDIP)
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengajak Presiden Joko Widodo atau Jokowi duduk bersama untuk membahas arah masa depan bangsa dan negara. (Foto dok. PDIP)

Menurut Hasto, Megawati sangat menaruh perhatian terhadap krisis ekonomi dan pangan.

"Beliau membagi pengalaman lengkap menuntaskan krisis multidimensional. Saat itu seluruh jajaran Kabinet Gotong Royong benar-benar fokus dan terpimpin sehingga pada tahun 2004 Indonesia bisa keluar dari krisis," jelasnya.

Satu pemikiran dengan Megawati, Jokowi juga menegaskan akan keseriusan pemerintah termasuk bagaimana para menterinya mesti fokus menangani berbagai tantangan perekonomian.

"Krisis pangan-energi dan tekanan internasional akibat pertarungan geopolitik.”

Baca Juga: Fifa Tak Kenakan Sanksi Kepada Sepak Bola Indonesia

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI