Suara.com - DPR RI menjadi sorotan kala rencana mereka membeli TV LED dengan anggaran Rp1,5 miliar mencuat. Wacana ini mencuat kala publik masih terfokus dengan Tragedi Kanjuruhan yang menelan ratusan nyawa.
Apalagi, banyak kalangan akar rumput yang kini sedang sibuk menggalang donasi untuk para korban tragedi nahas tersebut, termasuk fans BTS dan grup Kpop lainnya. Para pemuja idol Korea ini baru saja membuat takjub publik karena berhasil mengumpulkan dana hingga ratusan juta dalam waktu kurang dari dua hari.
Aksi ini justru berkebalikan dengan langkah DPR terkait pengadaan televisi di ruang kerja mereka. DPR RI dikabarkan tengah mengeluarkan dana yang besar untuk membeli televisi. Untuk jumlahnya pun fantastis, sekitar 100 buah.
Rencananya, 100 buah televisi ini akan dipasang dan digunakan di kantor DPR RI. Namun masalahnya tak berhenti di situ, melainkan berkiatan dengan jumlah anggarannya.
Beberapa tokoh seperti Melanie Subono pun memberikan kritik atas jumlah anggarannya tersebut. Lantaran untuk televisi saja, DPR RI mengeluarkan dana sampai RP1,5 miliar.
"Halo Rakyat tiri yang selalu Berbicara SOPAN, sadarkan kalau kalian harus bangga ?" tulis Melanie Subono di Instagram.
Setelah ditelusuri dengan lebih detail, televisi yang DPR RI beli pun bukan dari merek sembarangan. Ternyata mereka memilih model LED dengan ukuran 43 inch.
Anggaran sebanyak itu pun ramai dikritik oleh para warga di media sosial Twitter. Bahkan "1,5 M" sempat menjadi topik yang trending pada Rabu (5/10/2022).
Menariknya, tak sedikit yang membandingkan DPR RI dengan BTS ARMY. Hal ini lantaran BTS ARMY dalam waktu beberapa hari saja bisa mengumpulkan dana sampai Rp400 juta.
Tak hanya itu, beberapa fandom K-Pop lainnya seperti NCTzen dan Wayzenni mengumpulkan dana untuk tragedi Kanjuruhan.
"Orang-orang ini pada ga malu ya? BTS- Army donasi 440juta, NCT- NCTzen dan Wayzenni donasi 231juta, Seventeen- Carat 53juta," tulis akun Twitter @choochulatown.
Cuitan ini pun menambah banyak respon dari netizen yang lain. Tak sedikit yang mengungkapkan kekesalan kepada DPR RI.
"Urat malunya gak ada," komentar netizen.
"Wakil rakyatnya berlomba lomba ngabisin duit rakyat," tambah yang lain. [Yulia R.P]