Suara.com - Peringatan Maulid Nabi merupakan hari untuk melakukan peringatan kelahiran Nabi Muhammad SAW. Maulid diperingati pada hari ke-12 Rabi al-Awwal, bulan ketiga dalam kalender Islam, yang setara dengan 8 Oktober pada tahun 2022.
Kalender Islam berjalan pada siklus lunar, yaitu sepuluh hingga 11 hari lebih pendek dari kalender Gregorian yang umum digunakan. Artinya, tanggal Maulid akan berubah setiap tahun. Perayaan Maulid Nabi kadang-kadang juga disebut maulid, Milad dan Idul Fitri Milad un-Nabi. Lantas apa sih yang jadi dasar peringatan Maulid Nabi? Berikut penjelasan singkatnya.
Dalil Peringatan Maulid Nabi
Dalil yang menjadi dasar peringatan Maulid Nabi adalah Surat Yunus ayat 58.
Baca Juga: Kumpulan Lirik Sholawat Nabi, Amalan Sunnah Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW
Qul bifalillhi wa biramatih fa bilika falyafra, huwa khairum mimm yajma‘n(a).
Artinya: Katakanlah (Nabi Muhammad), “Dengan karunia Allah dan rahmat-Nya itu, hendaklah mereka bergembira. Itu lebih baik daripada apa yang mereka kumpulkan.”
Berpandangan pada ayat tersebut di atas, para ulama termasuk Sayyid Muhammad bin Alawi Al-Maliki Al-Hasani percaya bahwa umat Islam diperbolehkan untuk bergembira dan mensyukuri kehadiran atau kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Selain dalil di atas, dasar perinatan Maulid Nabi juga merujuk kepada:
1. Surat Maryam ayat 33 Di dalamnya disebutkan doa sejahtera pada hari kelahiran para Nabi seperti kata Nabi Isa dalam firman Allah dalam Surat Maryam ayat 33.
2. Surat Ibrahim Ayat 5 Dalam ayat tersebut disebutkan bahwa Allah juga tersebut perintah untuk mengingat hari-hari bersejarah, hari dimana Allah menurunkan nikmat yang besar pada hari tersebut.
3. Al Jatsiyah ayt 14Dalam surat tersebut terdapat doa yang artinya, “dan ingatkanlah mereka kepada hari-hari Allah, Sesunguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allah) bagi setiap orang penyabar dan banyak bersyukur.”
Tujuan Peringatan Maulid Nabi
Apabila membaca dasar peringatan Maulid Nabi di atas, maka ada beberapa tujuan dari perayaan Maulid Nabi antara lain:
- Wujud rasa cinta kepada Nabi Muhammad SAW
- Sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT yang telah mengaruniai kehidupan kita dengan rahmat dan kelahiran Nabi Agung, Nabi Muhammad SAW
- Sebagai momen penting untuk mengingat kembali pengorbanan yang telah dilakukan oleh Nabi untuk umat manusia secara keseluruhan dan umat islam secara khusus
- Untuk memuliakan Nabi Muhammad SAW, sebab memuliakan Nabi merupakan salah satu cara agar hidup kita dikaruniai oleh Allah SWT
Pada hari Maulid Nabi, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak amalan islam seperti dzikir, sholawat, sedekah, dan membaca Al-Qur'an
Demikian itu penjelasan dasar peringatan Maulid Nabi 2022. Semoga bermanfaat untuk Anda.
Kontributor : Mutaya Saroh