Polisi Buka Investigasi usai Mahatma Gandhi Digambarkan sebagai Iblis dalam Acara Keagamaan

Diana Mariska Suara.Com
Selasa, 04 Oktober 2022 | 15:29 WIB
Polisi Buka Investigasi usai Mahatma Gandhi Digambarkan sebagai Iblis dalam Acara Keagamaan
Ilustrasi festival Durga Puja di India. (Sanjay KANOJIA / AFP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polisi Kolkata membuka penyelidikan atas tuduhan bahwa tokoh kemerdekaan India, Mahatma Gandhi, digambarkan sebagai iblis di festival Durga Puja.

BBC melaporkan bahwa sebuah struktur yang ada di festival tersebut menunjukkan Dewi Durga mengarahkan trisulanya ke seorang pria botak berkacamata dan memegang tongkat (yang dianggap memiliki kemiripan dengan Gandhi), dan hal tersebut telah memicu kontroversi.

Sebuah wig dan kumis kemudian ditambahkan ke sosok itu untuk meredakan kemarahan masyarakat.

Mahatma Gandhi merupakan sosok yang sangat dihormati di India dan disebut sebagai 'bapak bangsa'.

Namun, dalam beberapa tahun terakhir, beberapa kelompok garis keras Hindu secara terbuka mengkritiknya dan menuduhnya terlalu pro-Muslim dan bersikap lunak terhadap Pakistan.

Struktur itu dipasang dalam perayaan Durga Puja, sebuah festival Hindu tahunan untuk menghormati Dewi Durga.

Festival ini merupakan yang terbesar di negara bagian Bengal Barat dan menampilkan dekorasi-dekorasi yang rumit, yang dikenal sebagai "pandal".

Panitia pandal kontroversial itu adalah kelompok sayap kanan All India Hindu Mahasabha.

Media lokal melaporkan bahwa pengunjung menyadari kemiripan patung itu dengan Gandhi, dan petugas polisi kemudian mengunjungi lokasi pada Minggu (2/10) malam dan meminta penyelenggara untuk menambahkan wig dan kumis pada patung tersebut.

Salah satu pimpinan All India Hindu Mahasabha, Chandrachur Goswami, mengatakan kepada surat kabar The Hindu bahwa mereka terpaksa mengubah tampilan patung tersebut karena polisi "memaksa kami untuk melakukannya".

"Kebebasan berekspresi kami telah dibatasi," ujarnya.

Dia mengakui bahwa sosok iblis itu memiliki "kesamaan fisik dengan Gandhi" dan menambahkan bahwa mereka tidak menganggap Gandhi sebagai bapak bangsa.

Partai-partai politik di negara bagian tersebut mengecam keras insiden tersebut, dan kantor berita ANI melaporkan bahwa seorang pemimpin Kongres telah mengajukan pengaduan ke polisi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI