Febri Diansyah Harapkan Proses Hukum yang Objektif dan Berkeadilan

SiswantoABC Suara.Com
Kamis, 29 September 2022 | 14:13 WIB
Febri Diansyah Harapkan Proses Hukum yang Objektif dan Berkeadilan
Mantan Juru Bicara KPK Febri Diansyah memberi keterangan pers di Gedung KPK, Jakarta. [Suara.com/Muhaimin A Untung]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hari ini Kamis, 29 September 2022, kami telah menyiapkan sejumlah laporan utama dari penjuru dunia dalam Dunia Hari Ini.

Kita awali dengan laporan dari Amerika Serikat.

Badai Ian hantam Florida

Sekitar dua setengah juta warga di negara bagian Florida diperintahkan untuk mengungsi menyusul terjangan badai Ian dengan kekuatan kategori 4.

Angin kencang disertai hujan diperkirakan akan menyebabkan banjir di banyak daerah.

Baca Juga: Besok Febri Diansyah Dampingi Putri Candrawathi Wajib Lapor ke Bareskrim Polri

Walikota Naples, Teresa Heitmann mengatakan kerusakan parah akan terjadi dan sudah hampir setengah juta rumah dan toko-toko mengalami gangguan listrik.

"Kami juga mengkhawatirkan soal kebutuhan mendasar seperti air bersih. Kami ingin memastikan sumber air kami terlindungi," katanya.

Sebelum sampai ke Florida, Badai Ian sudah melewati Kuba dan menyebabkan dua orang meninggal dan membuat pasokan listrik negara tersebut mengalami gangguan.

Pengacara baru Keluarga Ferdy Sambo

febri diansyah detik Image: Febri Diansyah sekarang akan menjadi pengacara keluarga Ferdy Sambo. Foto: Detik.com

Di Indonesia, Febri Diansyah, yang sebelumnya dikenal sebagai juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), telah secara resmi ditunjuk oleh pihak Keluarga Ferdy Sambo sebagai pengacara keluarga.

Dalam jumpa pers di Jakarta hari Rabu, Febri mengatakan keterlibatannya dalam kasus ini adalah dalam rangka mewujudkan keadilan bagi semua pihak.

Baca Juga: Eks Jubir KPK Febri Diansyah Akui Bakal Objektif Saat Jadi Pengacara Istri Ferdy Sambo, Tokoh NU: Basi Ucapanmu

"Harapan utama dalam pendampingan ini adalah mewujudkan proses hukum yang objektif dan berkeadilan untuk semua pihak," cuit Febri di akun twitternya.

Banyak orang yang menyesalkan pilihan Febri, termasuk mantan rekannya di KPK, Novel Baswedan yang mengaku "kaget dan kecewa dengan sikap Febri yang mau menjadi kuasa hukum PC (Putri Candrawathi) dan FS (Ferdy Sambo).

Akun wartawan Narasi diretas

Federasi Wartawan Internasional (IFJ) melaporkan paling sedikit 25 wartawan dan pekerja media dari situs Narasi menjadi sasaran peretasan sejak tanggal 23 September, sementara Dewan Pers Indonesia sudah menerima laporan peretasan terhadap 34 pekerja Narasi.

IFJ bersama Aliansi Jurnalis Independen (AJI) mengecam tindakan tersebut dan meminta pihak berwenang melakuikan penyelidikan segera.

Meski maksud peretasan belum diketahui, juru bicara Narasi mengatakan upaya peretasan tampak sangat terkoordinasi dan mereka menjadi sasaran khusus,

Wartawan dan pekerja Narasi melaporkan mereka tidak bisa lagi mengakses akun media sosialnya.

Korea Utara lakukan uji rudal

Rabu kemarin, Korea Utara menembakkan dua rudal balistik jarak pendek ke perairan sebelah timur.

Peluncuran rudal terjadi hanya sehari sebelum Wakil Presiden Amerika Serikat, Kamala Harris, berkunjung ke ibu kota Korea Selatan Seoul.

Wakil Perdana Menteri Jepang Toshiro Ino mengatakan pergerakan rudal yang diluncurkan memiliki pola tidak teratur.

"Peluncuran rudal Korea Utara di tengah invasi Rusia ke Ukraina ini adalah yang yang tidak bisa dibiarkan," katanya.

Seragam timnas Denmark di Piala Dunia Qatar

Dan berita terakhir, tim sepak bola nasional Denmark akan mengenakan seragam berwarna hitam sebagai "tanda berduka" di putaran final Piala Dunia di Qatar bulan November.

Mereka ingin mengenang para pekerja migran yang tewas selama masa pembangunan stadium di Qatar, tempat turnamen diselenggarakan.

"Kami mendukung tim nasional Denmark, namun tidak berarti kami mendukung turnamen yang sudah menelan korban ribuan pekerja," kata Hummel, perusahaan yang membuat seragam tersebut.

November tahun lalu, federasi sepak bola Denmark November berjanji jika tim nasionalnya akan mengenakan seragam yang membawa "pesan kritis" di turnamen yang akan berlangsung dari tanggal 20  November sampai 18 Desember mendatang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI