"Kalau misalnya (ada) mbak Puan, ya silakan milih mbak Puan. Ada pak Prabowo, silakan pilih pak Prabowo. Ada mas Anies, silakan pilih mas Anies. Artinya hak demokrasinya harus digunakan, daripada kita golput. Golput kan tidak mendidik dan tidak bertanggung jawab," tutur Immanuel.
Mantan Ketua Relawan Jokowi Mania itu memastikan pihaknya tetap akan mematuhi apapun yang diinstruksikan Ganjar.
Sebab, yang terpenting, Relawan GP Mania ada untuk mendukung dan membantu memenangkan Ganjar di Pemilu 2024. Bila nantinya Ganjar pun dicalonkan oleh partai politik lain, Immanuel memastikan pihaknya akan tetap mengikuti.
"Ya kan kami maunya Ganjar jadi presiden, kami ngikut lah. Kalau seandainya ada yang melamar mas Ganjar jadi presiden, entah NasDem, ya ayo kita ikut. Kan kita tegak lurusnya ke mas Ganjar," pungkas Immanuel.
Kala Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan Senasib di Pemilu 2024

Sejauh ini ada tiga nama yang kerap memuncaki daftar elektabilitas calon presiden 2024, yaitu Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Prabowo Subianto.
Namun dari ketiga nama ini tampaknya hanya Prabowo lah yang paling aman perjalanannya menuju Pemilu 2024. Bahkan pengamat politik menilai Ganjar dan Anies sama-sama terancam say goodbye ke Pemilu 2024.
Disampaikan Peneliti Indikator Politik Indonesia, Bawono Kumoro, keduanya masih berada di garis ketidakpastian akibat sama-sama tidak mempunyai partai politik.
Meski elektabilitas tergolong tinggi terutama di kalangan pemilih milenial, Ganjar dan Anies belum menemukan partai politik yang siap mengusung mereka.
Baca Juga: Gerindra: Cak Imin Paling Potensial jadi Cawapres Dampingi Prabowo
"Hal paling penting saat ini adalah bagaimana memastikan memperoleh tiket pencalonan dukungan dari partai politik untuk tampil dalam pemilihan presiden 2024," tutur Bawono dalam pesan tertulisnya, dikutip dari Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, Rabu (28/9/2022).