Jokowi Klaim BSU Sudah Disalurkan ke 7 Juta Lebih Penerima, BLT BBM 96,6 Persen

Rabu, 28 September 2022 | 12:17 WIB
Jokowi Klaim BSU Sudah Disalurkan ke 7 Juta Lebih Penerima, BLT BBM 96,6 Persen
Presiden Jokowi mengecek penyaluran bantuan subsidi upah (BSU) kepada para penerima manfaat di Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas, Kota Ternate, Maluku Utara, Rabu (28/9/2022). Foto: Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengecek penyaluran bantuan subsidi upah (BSU) kepada para penerima manfaat di Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas, Kota Ternate, Maluku Utara, Rabu (28/9/2022). Jokowi hendak memastikan penyaluran BSU tetap berjalan dengan baik.

Jokowi menyebut kalau sudah ada 7.077.550 orang penerima BSU secara nasional hingga hari ini.

"Artinya sudah 48,34 persen. Ini akan terus dipercepat oleh ibu menteri utamanya yang jauh-jauh dari ibu kota dan saya akan pantau, tidak semuanya tapi ya, akan saya cek satu per satu," kata Jokowi.

Selain BSU, Jokowi menyampaikan bahwa secara nasional, penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) BBM sampai saat ini sudah mencapai 96,6 persen. Pemerintah pun akan terus mempercepat penyaluran bantuan tersebut.

Baca Juga: Didatangi Jokowi, Pedagang Pasar Bahari Ternate: BBM Sudah Naik, Harga Bahan Pokok Jangan Pak!

"Untuk BLT BBM sampai hari ini sudah 96,6 persen, sudah di 508 kabupaten dan kota. Ini juga sudah hampir 20 juta (penerima), sudah 19.955.471 penerima, sudah," tuturnya.

Kepala Negara pun menuturkan bahwa bantuan pemerintah tersebut diharapkan dapat meningkatkan daya beli konsumsi masyarakat dan perekonomian secara makro.

"Ini, kita harapkan dengan ini, daya beli konsumsi masyarakat semuanya bisa terangkat lebih baik, dan itu akan memunculkan, mendongkrak pertumbuhan ekonomi secara makro," ujarnya.

Turut mendampingi Jokowi dalam peninjauannya antara lain Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, Gubernur Maluku Utara Abdul Ghani Kasuba, dan Wali Kota Ternate M. Tauhid Soleman.

Baca Juga: BSU Tahap 4 Kapan Cair? Begini Penjelasan Kemnaker dan Cara Cek Status Penerima

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI