Suara.com - Ratusan kaum tani dan buruh serta mahasiswa masuk ke dalam Gedung DPR RI. Mereka mewakili massa yang melakukan demonstrasi untuk menyampaikan tuntutannya kepada para anggota dewan, Selasa (27/9/2022).
Pantauan Suara.com, ratusan massa diterima masuk ke dalam gedung DPR sekira pukul 15.30 WIB. Sebelum masuk mereka berhitung dan membuat barisan. Satu barisan berisi 10 orang.
Dengan berjalan kaki melewati pelataran gedung parlemen mereka berjalan secara bergelombang. Gelombang pertama berisi 50 orang yang diisi oleh kaum tani.
Gelombang kedua juga demikian, masih diisi kaum tani. Sementara gelombang ketiga terlihat ada kaum buruh dan mahasiswa.
Baca Juga: Aparat Diminta Hentikan Pola Represif, KASBI: Rakyat Hanya Ingin Pertahankan Sumber Kehidupan
Diketahui, ada 200 massa masuk ke dalam untuk menemui anggota dewan.
Sementara, sebagian massa di depan Gedung DPR membubarkan diri. Hanya sejumlah mahasiswa yang masih bertahan di depan gedung parlemen.
Arus lalu lintas di depan Gedung DPR RI atau Jalan Gatot Subroto sendiri masih terpantau ramai lancar. Tidak ada pengalihan arus lalu lintas terkait aksi demo hari ini.
Sebelumnya diberitakan, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin menyebut total personel yang diterjunkan untuk mengamankan aksi demonstrasi mencapai 4.400 personel. Mereka merupakan personel gabungan TNI-Polri.
"Untuk wilayah Jakarta Pusat seluruhnya disiagakan 4.400 personel gabungan TNI-Polri," kata Komarudin saat dikonfirmasi, Selasa (27/9/2022).
Baca Juga: Buruh KASBI Ikut Aksi HTN di DPR: Rezim Jokowi Gusur Kaum Tani Demi Kepentingan Investor!
Selain itu, rekayasa lalu lintas juga telah disiapkan di sekitar Gedung DPR RI. Namun, pelaksanaannya bersifat situasional.
"Situasional melihat kondisi nanti di lapangan," katanya.