Suara.com - Pemilu memang baru diselenggarakan tahun 2024 mendatang, tetapi tampaknya penjajakan koalisi sudah mulai dilakukan sejak sekarang.
Salah satunya Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani yang sempat menggegerkan media sosial lewat pertemuannya dengan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar.
Bukan akibat substansi pertemuannya, publik dihebohkan dengan caption unggahan Puan. Sebab ia mengklaim pertemuannya dengan Cak Imin adalah sesama representasi partai wong cilik.
"Tidak di kantor, tidak di rumah, pertemuan hari ini di warung pecel. Kenapa warung? Ya kenapa tidak, PDI Perjuangan dan PKB sama-sama partainya wong cilik, partainya wong sandal jepit. Akar rumput inilah yang menjadi energi perjuangan kami," tutur Puan.
Baca Juga: Nyelekit Banget, Ini Komentar Ernest Prakasa Tanggapi Puan Maharani dan Cak Imin di Makan Pecel Lele
Tampak ia dan Cak Imin yang bercengkerama akrab di tempat yang diklaim sebagai warung pecel, bahkan terlihat pula keduanya yang memegang dua porsi nasi pecel.
Foto-foto inilah yang mendapat banyak kritikan publik lantaran dinilai tak mencerminkan "wong cilik" sama sekali. Misalnya akun Twitter @BosPurwa yang menyoroti keberadaan buah durian siap santap di sana.
Keberadaan buah durian di meja makan wong cilik saja sudah dianggap asing, apalagi karena publik menduga durian itu adalah jenis Musang King.
"Ngakunya partai wong cilik, makannya pecel, oke lah. Tapi sebentar, ntu satu buah durian Musang King berapa harganya mbak @puanmaharani_ri?" cuit @BosPurwa, dikutip Suara.com pada Selasa (27/9/2022).
Tampak di foto tersebut dua buah durian yang telah dibuka kemudian ditutup dengan daun pisang. "Mana ada wong cilik cemilannya durian musang king, bisa gak makan sebulan :)" sambung @BosPurwa.
Baca Juga: Gelang Mewah Puan Maharani Disorot, Netizen: 'Ratusan Juta itu Kayaknya'
Harga Durian Musang King
Lantas sebenarnya berapa harga durian musang king yang diduga dijadikan pencuci mulut Puan dan Cak Imin di pertemuan wong cilik ini?
Mengutip laman GDM Agri, harga durian asal Malaysia ini memang tidak main-main. Sebab per kilogramnya saja dibanderol sampai Rp 280.000 dan disebut bisa naik lagi harganya bila dijual dalam bentuk olahan seperti pancake atau durian kupas frozen.
Sebelumnya durian yang pernah viral akibat postingan Sisca Kohl ini juga disebut dibanderol Rp7 juta per buahnya.
Durian jenis ini memang begitu populer dengan dagingnya yang tebal, manis, serta legit. Kepopulerannya bahkan menyaingi durian monthong asal Thailand.
Mengutip berbagai sumber, durian ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 1990 dengan karakteristik daging berwarna kuning mencolok, tebal, lembut, manis sedikit pahit, serta biji yang berukuran kecil.
Awalnya durian ini dikenal dengan nama mao sahn wang atau berarti raja kucing. Namun akhirnya lebih dikenal sebagai musang king, merujuk pada pohon induknya yang berada di dekat Gua Musang, Kelantan, Malaysia.
Tanggapan Warganet
Dugaan bahwa durian mewah dijadikan makanan pencuci mulut oleh elite partai wong cilik ini tentu menuai beragam respons.
"Membagongkan," cuit warganet.
"Ketauan. Netijen is real eagle eye!" komentar warganet karena kejelian warganet.
"Lagian mana ada warung pecel mejanya di tutup sama kain. Kayak acara resepsi aja," kata warganet lain.
"Gak enaknya wong cilik dijadikan jualan.. Tapi setelah berkuasa, wong cilik dihancurkan," kecam warganet.
"Maunya perncitraan ngaku wong cilik.. ewhh nyesek, ketahuan menu pecel duriannya," timpal yang lainnya.