Suara.com - Ketua DPR RI Puan Maharani menjadi salah satu nama yang digadang-gadang menjadi Calon Presiden 2024. Namun hasil survei terakhir Charta Politika menunjukkan elektabilitas Puan tidak bergerak dari kisaran 2%, jauh tertinggal dari rekannya sesama kader PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo.
Meski begitu, dukungan terhadap Puan tampaknya tetap bergema di beberapa wilayah. Salah satunya ketika Puan melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Majalengka, Jawa Barat pada Kamis (22/9/2022).
Pada kesempatan itu Puan datang untuk meninjau tempat pengeolahan ikan, berdialog dengan warga, bertemu dengan sejumlah petani di Gedung Islamic Center, setra bertemu dengan kader PDIP di Kantor DPC PDIP Majalengka.
Namun ada yang menarik dalam agenda kunjungan kerjanya tersebut. Sebab seperti dilihat Suara.com di akun Instagram @sisiterangofficial, Puan disambut dengan yel-yel meriah dari para warga yang berkumpul.
Kebanyakan emak-emak lah yang berkumpul di sana, dengan terlihat seorang wanita yang memegang mikrofon dan mengoordinir suara mereka kala menyoraki kedatangan Puan.
"Ibu Puan siapa yang punya? Ibu Puan siapa yang punya? Ibu Puan siapa yang punya? Yang punya... Indonesia," begitulah yel-yel yang dinyanyikan dengan semangat oleh para warga, dikutip pada Jumat (23/9/2022).
Bukan hanya itu, para wagra yang berkumpul di lokasi kemudian juga dikomando untuk berteriak "Puan presiden" sebanyak beberapa kali.
"Puan presiden! Ayo yang lain suaranya! Puan presiden. Puan presiden! Puan presiden!" ujar seorang wanita mengoordinir emak-emak yang hadir di lokasi.
Respons Puan Diteriaki Presiden
Baca Juga: Puan Maharani Tegaskan ke Kader: Kita Akan Miliki Capres yang Berbuat dan Berdarah untuk PDIP
Jelas saja fenomena ini merebut perhatian banyak pihak, baik dari warganet yang menyaksikan di media sosial, hingga dari Puan Maharani-nya sendiri.
Dikutip dari keterangan di kolom caption unggahan @sisiterangofficial, anak Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri itu menganggap yel-yel dan sorakan warga sebagai bentuk spontanitas belaka.
Meski begitu, ia mengaku sangat bersyukur karena rasanya seperti mendapat kepercayaan dari masyarakat.
"Ya itukan respons secara alami. Alhamdulillah," ucap Puan.
Tanggapan Warganet
Sambutan seperti ini sebenarnya sudah beberapa kali terjadi ketika Puan melakukan kunjungan kerja, hingga memicu dugaan sang politikus wanita sedang mencuri start untuk melakukan kampanye.
Namun tetap saja teriakan "Puan presiden" oleh emak-emak Majalengka ini mendapat banyak komentar miring dari warganet. Tidak sedikit yang menduga mereka telah mendapatkan sejumlah imbalan agar berkenan berteriak "Puan presiden".
"Udah putus urat malunya... perlu dipertanyakan tuh, yang teriak-teriak dapat amplop berapa..." komentar warganet.
"Main presiden-presidenan lumayan nyenengin hati orang," sindir warganet.
"Macam udah musim kampanye," kritik warganet karena merasa Puan seperti sudah curi start berkampanye.
"Prestasinya apa? Matiin mikrofon?" timpal yang lainnya dengan tidak kalah pedas.
Puan Janjikan Capres Pilihan Megawati Sudah Berdarah untuk PDIP
Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani kembali menegaskan para kadernya untuk tetap berpegang pada hasil Rakernas, yakni penetapan calon presiden dan wakil presiden adalah hak prerogatif Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
Namun Puan meyakini sosok yang terpilih nantinya bukan hanya memenuhi kriteria terbaik yang ditetapkan, tetapi juga sosok yang telah berbuat dan berdarah untuk PDIP.
"Siap jalankan perintah partai?!" tanya Puan di hadapan para kadernya di Kantor DPC PDIP Majalengka, yang kemudian dibalas serentak dengan teriakan "Siap!", Kamis (22/9/2022).
"Siap tegak lurus?!" sambungnya, yang lagi-lagi dijawab "Siap!" oleh para kader.
"Jadi, kita serahkan ke Ibu Megawati tentang capres, bahwa kita akan memiliki capres yang sudah berbuat dan berdarah untuk PDI Perjuangan, yang akan mau terus memperjuangkan ideologi Pancasila, memperjuangkan cita-cita Bung Karno," tegas Puan menambahkan.