Dilirik Jadi Capres PPP-PKS, Arief Poyuono Semprot Sandiaga Uno: Monggo Keluar dari Partai Gerindra!

Jum'at, 23 September 2022 | 14:04 WIB
Dilirik Jadi Capres PPP-PKS, Arief Poyuono Semprot Sandiaga Uno: Monggo Keluar dari Partai Gerindra!
Menparekraf Sandiaga Uno. [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beberapa partai politik telah mengeluarkan sikap terkait Pemilu 2024. Salah satunya Partai Gerindra yang disebut siap mencalonkan Prabowo Subianto.

Karena itulah salah satu kader Gerindra, Arief Poyuono, mengambil sikap tegas ketika menanggapi wacana rekan satu partainya, Sandiaga Uno untuk mencalonkan diri.

Bahkan Poyuono kembali menggaungkan usul supaya Sandiaga keluar saja dari Gerindra bila masih menyambut baik wacana dicalonkan oleh PKS dan PPP.

"Dengan masuknya Sandiaga sebagai bakal Capres dari PKS, terus ditambah lagi dengan kesediaan Sandiaga maju sebagai Capres dari PPP, maka artinya sudah cukup bagi Sandiaga," tutur Poyuono, dikutip Suara.com dari tayangan Primetime News di MetroTV, Jumat (23/9/2022).

"Sebenarnya kalau dia punya etika, punya moral, mundur dari Partai Gerindra, karena Partai Gerindra itu hanya mencalonkan Prabowo Subianto," sambungnya.

Poyuono mengingatkan bahwa keputusan mengusung Prabowo di Pemilu 2024 sudah final, pasalnya keputusan itu disampaikan di Rapimnas.

"Kalau Partai Gerindra (mengusung Prabowo) sudah final. Karena organ tertinggi dalam organisasi Gerindra kan Rapimnas, artinya keputusan Rapimnas, Gerindra hanya mengusung Prabowo Subianto," tegas Poyuono.

Keputusan ini, ditekankan kembali olehnya, bersifat mengikat untuk semua kader. Artinya bila ada yang tidak berkenan maka dipersilakan untuk keluar dari barisan, tak terkecuali Sandiaga bila hendak menjadi rival Prabowo.

Prabowo Subianto (Suara.com/Alfian Winanto)
Prabowo Subianto (Suara.com/Alfian Winanto)

"Para kader yang tidak patuh, yang tidak mau mengikuti hasil Rapimnas model kayak Sandiaga Uno, model kayak Sandiaga Uno, monggo keluar dari Partai Gerindra," terang Poyuono.

Baca Juga: Meski Sudah Final Usung Airlangga Capres, Golkar Masih Terbuka Koalisi dengan Gerindra yang Jagokan Prabowo

"Jangan jadi benalu, atau jangan jadi pengkhianat partai. Karena beberapa kali dari jejak digitalnya itu melakukan lawatan politik ke parpol-parpol," sambungnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI