Ogah Berspekulasi dan Pilih Tempuh Jalur Hukum, Gerindra Enggan Buka Siapa Pelaku Jegal Prabowo

Rabu, 21 September 2022 | 15:44 WIB
Ogah Berspekulasi dan Pilih Tempuh Jalur Hukum, Gerindra Enggan Buka Siapa Pelaku Jegal Prabowo
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. [Suara.com/Bagaskara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Partai Gerindra memilih tidak mengungkap siapa pelaku di balik upaya penjegalan terhadap Prabowo Subianto lewat pemasangan baliho di sejumlah daerah.

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan pihaknya enggan melempar spekulasi di ranah publik dengan mengungkap siapa pelaku yang diduga terlibat.

"Tetapi kami lebih banyak tidak mau berspekulasi di ranah publik. Kami akan serahkan ke jalur hukum karena proses-proses atau upaya-upaya yang dilakukan ini berlaku atau berlangsung secara sistematis," tutur Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Rabu (21/9/2022).

Termutakhir, Gerindra sudah melakukan penanganan untuk meminimalisir efek dari upaya penjegalan dengan menurunkan baliho-baliho terkait lewat kader-kader di daerah.

"Dan lalu kemudian kami sudah minta kepada daerah-daerah yang secara masif dipasang untuk melakukan koordinasi atau membuat laporan ke Polda masing-masing," kata Dasco.

Kantongi Nama Pelaku

Partai Gerindra mengaku sudah mengantongi siapa pelaku yang melakukan upaya penjegalan terhadap Prabowo Subianto melalui pemasangan baliho.

Seperti diketahui, Prabowo mendapat penjegalan yang membuat rating Ketua Umum Gerindra itu turun gegara baliho. Adapun baliho itu dipasang di sejumlah daerah.

"Oh kita tahu. Kita sudah tahu (pelaku)," kata Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (20/9/2022).

Baca Juga: Prahara Gerinda Sebut Prabowo Dijegal Buat Nyapres: Baliho Jadi Biang Kerok

Meski sudah mengetahui, Dasco tidak merinci saat ditanya apakah pelaku penjegalan dari unsur partai atau non partai. Dasco hanya memastikan bahwa upaya penjegalan dilakukan masif dan tentunya membutuhkan banyak tangan untuk mengorganisir.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI