Suara.com - Anggota DPR RI Dedi Mulyadi digugat cerai sang istri Anne Ratna Mustika. Mantan Bupati Purwakarta dua periode ini diceraikan istrinya yang kini sedang menjabat jabatan yang ditinggalkannya.
Anne Ratna atau Ambu Anne saat ini sedang menjabat sebagai Bupati Purwakarta, ia mengajukan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Purwakarta pada Senin (19/9/2022).
Profil Dedi Mulyadi
Dedi Mulyadi lahir di Subang, 11 April 1971. Dedi merupakan anak bungsu dari sembilan bersaudara pasangN Sahli Ahmad Suryana dan Karsiti,
Dedi Mulyadi menghabiskan masa kecil hingga remaja di Subang, kota kelahirannya. Ia mengenyam pendidikan sekolah di SD Sukabakti, SMPN Kalijadi dan SMA Negeri Purwadadi.
Setelah lulus sekolah, Dedi pindah ke Purwakarta untuk melanjutkan pendidikan di Sekilah Tinggi Hukum Purnawarman jurusan hukum. Pendidikan tersebut berhasil ia tamatkan pada 1999.
Karier Politik Moncer
Sejak masih menjadi mahasiswa, Dedi Mulyadi dikenal sebagai seorang aktivis kampus. Ia aktif mengikuti banyak organisasi.
Tak heran ia memiliki beberapa posisi strategis, seperti Ketua Umum HMI Cabang Purwakarta, Wakil Ketua DPC Federasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia pada 1997 dan Sekretaris Pimpinan Pusat Serikat Pekerja Textil, Sandang dan Kulit Serikat Pekerja Seluruh Indonesia.
Baca Juga: Digugat Cerai, Perjalanan Cinta Dedi Mulyadi dan Bupati Purwakarta Sempat Ditentang Keluarga
Setelah lulus kuliah, Dedi Mulyadi terpilih menjadi wakil rakyat menduduki kursi DPRD Purwakarta dari Partai Golkar. Karier politiknya semakin moncer lantaran selama periode tersebut ia selalu ditunjuk sebagai Ketua Komisi E.
Saat itu, Dedi Mulyadi juga dipercaya oleh partainya menjadi Sekretaris Partai Golkar hingga didaulat sebagai Ketua DPD Partai Golkar pada 2004 secara aklamasi.
Jadi Wakil Bupati hingga Bupati Purwakarta
Di usia 32 tahun, Dedi Mulyadi telah resmi menjadi Wakil Bupati Purwakarta mendampingi Lily Hambali Hasan. Dedi Tercatat sebagai politisi termuda yang menjadi Wakil Bupati.
Di periode selanjutnya, Dedi Mulyadi memberanikan diri maju Pilkada Purwakarta 2008-2013. Nasib baik memihaknya, ia berhasil memenangkan hati rakyat dan menjadi Bupati Purwakarta selama dua periode.
Setelah masa baktinya sebagai orang nomor satu di Purwakarta selesai, Dedi Mulyadi kembali menjadi wakil rakyat di Senayan. Ia terpilih sebagai Wakil Ketua Komisi IV DPR RI periode 2019-2024.
Dikritik Jadi Wakil Rakyat Rasa Satpol PP
Aksi Dedi Mulyadi bersih-bersih sampah di Pasar Rebo Purwakarta beberapa waktu lalu mencuri perhatian publik. Salah seorang mahasiswa menyebut Dedi sebagai Wakil Ketua Komisi IV rasa Satpol PP.
Menurutnya, aksi Dedi memungut sampah di pasar bukanlah tugas dan kewenangannya sebagai wakil rakyat. Momen protes tersebut juga sempat diunggah di kanal YouTube Dedi Mulyadi pada Selasa (16/11/2021).
Tak sampai disitu, mahasiswa bernama Yudha Dawami Abdas itu juga mengkritik Dedi lewat akun Facebook miliknya. Kekinian, unggahan berisi protes tersebut telah dihapus.
Yudha juga telah menyampaikan permohonan maaf kepada Dedi Mulyadi dan seluruh masyarakat Indonesia melalui unggahannya.