Remaja AS Dinyatakan Bersalah karena Bunuh Pria yang Memerkosanya

Diana Mariska Suara.Com
Rabu, 14 September 2022 | 16:40 WIB
Remaja AS Dinyatakan Bersalah karena Bunuh Pria yang Memerkosanya
Ilustrasi pelecehan seksual, pemerkosaan, kekerasan seksual. [Suara.com/Eko Faizin]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang remaja perempuan di Iowa, Amerika Serikat (AS), dinyatakan bersalah oleh pengadilan setelah menikam pria yang telah memerkosanya hingga tewas.

Pada Selasa (14/9), pengadilan Iowa menjatuhkan hukuman percobaan lima tahun kepada Pieper Lewis (17), dan ia diperintahkan untuk membayar denda sebesar 150.000 dolar AS (Rp 2,1 miliar) kepada keluarga Zachary Brooks yang meninggal tahun 2020 lalu di kota Des Moines.

Berdasarkan laporan BBC, tahun lalu Lewis mengaku bersalah atas pembuhan tidak sengaja dan cedera yang disengaja. Kedua dakwaan tersebut dapat dihukum hingga sepuluh tahun penjara.

Jika ia kedapatan melanggar masa percobaannya, Lewis dapat dihukum 20 tahun penjara.

Hakim yang menjatuhkan hukuman tersebut, hakim distrik Polk County David M Porter, memerintahkan Lewis ditempatkan sebuah fasilitas yang disiapkan negara di mana ia diwajibkan memakai alat pelacak.

“Lima tahun mendatang di hidupmu akan penuh aturan yang tidak akan kau sukai, dan saya yakin akan hal itu,” ujar Porter. “Ini adalah kesempatan kedua yang kau minta. Tidak akan ada kesempatan ketiga.”

Sang hakim juga mengatakan bahwa denda yang harus dibayarkan ke keluarga Brooks merupakan keputusan yang harus diambil berdasarkan hukum yang berlaku di negara bagian Iowa.

Dalam pernyataan yang dibacakan di pengadilan, Lewis menegaskan bahwa dirinya adalah seorang penyintas.

Kejadian itu berawa di tahun 2020 ketika Lewis tidur di sebuah lorong setelah melarikan diri dari rumah di mana ia disiksa. Ia kemudian diculik oleh seorang pria dan dijual ke banyak orang untuk menjadi pekerja seks.

Berdasarkan keterangan Lewis kepada pengadilan, salah satu orang tersebut adalah Brooks (37) yang memerkosanya berulang kali.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI