Eko Kuntadhi Nggak Kapok Bikin Kontroversi, Hina Ning Imaz Sang Putri Kiai Demi Polarisasi

Farah Nabilla Suara.Com
Rabu, 14 September 2022 | 10:10 WIB
Eko Kuntadhi Nggak Kapok Bikin Kontroversi, Hina Ning Imaz Sang Putri Kiai Demi Polarisasi
Eko Kuntadhi/ 2045 TV
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Eko Kuntadhi lagi-lagi membuat kontroversi. Ranahnya masih tetap ada di media sosial yakni Twitter. Kutipan retweet-nya terhadap potongan ceramah Imaz Fatimatuz Zahra atau Ning Imaz terlanjur ia hakimi secara liar sehingga membuat warga NU meradang.

Bagaimana tidak, ia mememelintir ceramah Ning Imazyang tak lain adalah Ustazah dari Pondok Pesantren Lirboyo, Jawa Timur, dengan mengunggah sebuah potongan video yang sudah diedit.

Video itu merupakan ceramah yang pertama diunggah oleh NU Online dengan diberi judul Lelaki di Surga Dapat Bidadari, Wanita Dapat Apa?. Dalam ceramahnya, Ning Imaz menjelaskan soal perbedaan janji surga antara lelaki dan wanita nantinya.

"Jadi sebetulnya orientasi kenikmatan tertinggi bagi laki-laki adalah perempuan. Makanya hadiahnya di surga nanti adalah bidadari. Tapi kalau perempuan tidak. Perempuan di surga nanti, kenikmatan tertingginya bukan laki-laki. Makanya tidak ada bidadara, tidak ada.

Perhiasan, perempuan itu menyukai perhiasan. Hal-hal yang indah, karena dia sendiri perhiasan dan dia juga menyukai perhiasan.  Di surga nanti, perempuan diiming-imingi diberikan perhiasan yang luar biasa dan tidak bisa di-tashawur-kan keindahannya di dunia ini. Hanya bisa diketahui nanti di surga. Karena hal tersebut memang sudah ciptaannya demikian. Laki-laki orientasi tertinggi adalah perempuan.

Hanya karena perempuan, laki-laki bisa menghalalkan cara. Betul atau tidak? Di sini laki-laki semua (jawab: betul. Semua tergantung imanmu).  Nah ini menunjukkan memang, bahkan nash Al-Qur’an juga begitu. Hubbusy-syahawati minannisa, perempuan dulu ini, wal banin, baru anak-anak. Baru harta dan tahta. Itu memang sudah nash-nya.

Itu sebabnya mengapa di surga nanti adanya untuk laki-laki, bidadari, sedangkan untuk perempuan diberikannya perhiasan dan keindahan-keindahan yang lain. Karena orientasi tertinggi bagi perempuan, itu bukan laki-laki. Tapi justru dunia ini. Makanya orientasi tertinggi bagi laki-laki, itu adalah perempuan. Karena dari perempuan, laki-laki bisa menghalalkan segala cara." jelas Ning Imaz dalam ceramahnya.

Namun, potongan video ceramah itu lalu diunggah ulang oleh Eko Kuntadhi di akun media sosialnya dengan caption yang bernada kurang pantas.

Tolol tingkat kadal. Hidup kok cuma mimpi selangkangan,” demikian caption dalam unggahan video yang diunggah ulang oleh akun @jagalkadrun1312 lalu di-retweet itu.

Baca Juga: Hina Keturunan Kyai Pondok Pesantren Lirboyo Ning Imaz dengan Kata Kasar, Eko Kuntadhi Langsung Minta Maaf

Eko kemudian mengunggah ulang editan video itu di laman Instagram-nya dengan menuliskan, "Kesimpulan sementara: bidadari ternyata bukan perempuan. Bener perkiraan gue, lelaki dapat bidadari, yang perempuan dapetnya Tupperware."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI