Suara.com - Muhamad Mardiono mengatakan belum menemui Presiden Joko Widodo untuk melaporkan jabatan terbarunya sebagai Plt Ketua Umum PPP. Ia mengaku sudah meminta waktu untuk menemui Jokowi.
"Ya, saya sudah minta waktu dengan pak presiden," kata Mardiono saat dihubungi awak media, Selasa (13/9/2022).
Mardiono mengaku masih menunggu jadwal untuk berbicara dengan Jokowi. Terlebih ia juga harus melaporkan terkait pengunduran dirinya dari jajaran anggota Dewan Pertimbangan Presiden atau Wantimpres lantaran kini menjabat sebagai pelaksana tugas ketua umum partai politik.
"Kami sudah minta waktu untuk melaporkan tentang perihal jabatan saya sebagai anggota Wantimpres karena saya sedang diberi amanah sebagai plt ketua umum, saya berkewajiban untuk lapor sebagai anggota wantimpres," ujarnya.
Baca Juga: Pengubahan SK Kemenkumham Soal Ketum PPP yang Baru Dikebut, Mardiono Bantah Ada Campur Tangan Istana
Mardiono menjabat sebagai orang nomor satu di PPP usai ketua umum sebelumnya Suharso Monoarfa. Ia memastikan kalau Suharso tidak akan pergi dari partai berlambang kakbah tersebut.
Bahkan menurutnya bukan tidak mungkin apabila Suharso menjabat di jajaran Majelis PPP.
"Ya, tentu kalau nanti beliau berkenan ya tentu akan kita sampaikan itu termasuk ya saya juga semalam bertemu kemudian ya saya sampaikan juga tapi mungkin beliau belum berkenan nanti kita tunggu nanti kapan waktunya kalau beliau sudah berkenan," tuturnya.