4. Berikan alasan kuat
Ia pun mengakui kesalahannya dan memilih mengundurkan diri karena ia telah mencederai nama institusi. Ia juga mengungkap bahwa kesalahannya memang tidak pantas dilakukan apalagi statusnya sebagai Ketua DPRD.
"Saya minta maaf ke seluruh masyarakat dan anggota DPRD dan Pemerintah Kabupaten Lumajang, atas insiden tidak hafalnya saya melafalkan Pancasila. Apapun keadaan saya, saya merasa itu tidak pantas dilakukan atau terjadi pada ketua DPRD di mana pun atau siapa pun itu," jelas Anang.
5. Diapresiasi warganet
Anang pun mengaku dengan berat hati mengundurkan diri dari jabatannya demi menjaga marwah DPRD dan memberikan pelajaran penting bagi siapapun dalam menyikapi masalah. Pernyataan dan keberaniannya dalam mengakui kesalahan ini diapresiasi oleh banyak warganet.
Tak sedikit dari mereka yang menyampaikan hormat kepada Anang yang sudah berani mengakui kesalahannya.
"Respect pak" ujar seorang warganet.
"Terimakasih atas dedikasinya, be better pak" ujar warganet yang lain.
Kontributor : Dea Nabila
Baca Juga: Profil Anang Akhmad Syaifuddin Ketua DPRD Lumajang yang Mengundurkan Diri karena Tak Hafal Pancasila