Suara.com - Politikus Partai Demokrat Andi Arief yakin Anies Baswedan tak terlibat korupsi.
Ungkapannya tersebut terkait dengan pemanggilan Anies Baswedan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Semua mendoakan @aniesbaswedan, kami yakin Ia tak terlibat korupsi. Memang perjuangan itu berat," tulis Andi Arief di akun Twitternya pada Kamis (8/9/2022).
Tak hanya meyakini Anies tak terlibat korupsi, Andi Arief bahkan menawarkan bantuan hukum kepada Gubernur DKI Jakarta tersebut.
Baca Juga: Mengerikan! Angin Puting Beliung Porak Porandakan Rumah di Sukabumi, Warga: Allahu Akbar
Dia menyebutkan bahwa jika diperlukan kader Partai Demokrat Jansen Sitondaon yang merupakan ahli hukum siap membantu.
"Secara hukum, jika diperlukan maka anak muda kader Demokrat @jansen_jsp ahli hukum yang cukup disegani dan cerdas, siap diminta pendapat hukum dan membelanya pro bono," tambahnya.
Anies Baswedan sendiri dipanggil oleh KPK pada Rabu (7/9/2022).
Dia diperiksa kurang lebih 11 jam terkait tuduhaan tindak pidana korupsi dalam penyelenggaraan balap Formula E di Jakarta.
Cuitan Andi Arief sontak mengundang berbagai respons dari warganet.
Baca Juga: Cilegon Trending Twitter, Penolakan Pembangunan Gereja Jadi Sorotan
"Oligarki memang gitu, udah sering cara gini dipake, yang penting lawan diperiksa bolak-baliik KPK, mau salah apa enggak yang penting diperiksa aja biar keliatan jelek," komentar warganet.
"Jangan takut bila tidak bersalah yakinlah rakyat berada di pihak yang benar dan akan membelah kebenaran itu," imbuh warganet lain.
"Keyakinan saja tidak cukup, harus punya bukti dan alibi yang kuat untuk membuktikan tidak terlibat, Saya dulu juga yakin, orang orang seperti Anas Urbaningrum, Andi Mallarangeng tidak terlibat korupsi," tambah lainnya.
"Ferdinad gimana bekas kadermu dulu kan advokasi hukum apa gelarnya palsu?" tulis warganet di kolom komentar.
"Semua pelaku korupsi pada awalnya begitu ingat gak kata Anas Urbaningrum serupiah pun saya terlibat korupsi Hambalang siap digantung di Monas nyatanya?" timpal lainnya.
Anies Diperiksa 11 Jam
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan rampung diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait pengusutan penyelidikan kasus dugaan korupsi Formula E, pada Rabu (7/9/2022) malam.
Anies keluar dari ruang pemeriksaan sekitar pukul 20.27 WIB. Sekitar 11 jam Anies diperiksa KPK terhitung dari kedatangannya pada pagi tadi sekira pukul 09.27 WIB.
Terkait pemeriksaannya, Anies mengaku sudah disampaikan kepada penyidik antirasuah dan senang telah membantu KPK agar penanganan perkara tersebut terang-benderang.
"Insya Allah dengan yang tadi kami sampaikan akan bisa membuat menjadi terang, sehingga isu yang sedang didalami akan bisa menjadi terang-benderang dan memudahkan dalam KPK menjalankan tugas," ujar Anies di Lobi Gedung KPK, Rabu malam.