Sering Absen Rapat Anggaran, Komisi I DPR Sentil Prabowo dan KSAD Dudung: Agak Repot Juga Kalau Pada Enggak Hadir

Rabu, 07 September 2022 | 17:01 WIB
Sering Absen Rapat Anggaran, Komisi I DPR Sentil Prabowo dan KSAD Dudung: Agak Repot Juga Kalau Pada Enggak Hadir
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto - (SuaraJogja.id/Hiskia Andika)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anggota Komisi I DPR RI menyentil Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Dr Dudung Abdurrachman.

Hal ini terkait dengan absennya dua tokoh tersebut dalam rapat kerja dan anggaran bersama Komisi I DPR RI, Senin (5/9/2022).

Dalam pernyataannya Wakil Menteri Pertahanan M Herindra menyebutkan bahwa absennya Prabowo Subiyanto karena tengah mendapingi Presiden Joko Widodo dalam menerima kunjungan resmi Presiden Filipina.

"Berhubung ini adalah anggaran terbesar untuk negara ini, ada satu kali lagi rapat persetujuan, jadi kita minta Pak Menhan dapat hadir, jadi untuk hari ini kalau memang permintaan presiden jadwal kenegaraan yang berikutnya kami akan sesuaikan jadwal," ujar Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid dalam rapat yang tayang di YouTube.

Baca Juga: Menjawab Isu Tidak Harmonis, KSAD Jenderal Dudung: Saya dan Panglima TNI Masih Baik-Baik Saja

Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid (Youtube)
Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid (Youtube)

Berbeda dengan Menhan, Wakil KSAD Mayjend Agus Subyanto menyebutkan bahwa Kasad Jenderal Dudung tengah melakukan pengarahan kepada bawahannya terkait kasus mutilasi di Papua.

Namun ketidakhadirian kedua tokoh penting tersebut masih disayangkan oleh para anggota Komisi I DPR RI.

"Ketidakhadiran pejabat tinggi di rapat anggaran ini saya kira sudah ke sekian kali, mungkin kayaknya sudah ketiga kali, dan selama itu kami kan selalu membuat catatan-catatan, Pak panglima TNI selalu datang, terima kasih" ujar anggota Komisi I, Sukamta.

"Yang lain beberapa kali absen dan dulu juga kita selalu mendrong yang terakhir kali besok harus datang, tapi terulang juga," tambahnya.

Lebih lanjut Sukamta mengharapkan agar perlu ada perhatian lebih serius untuk mendatangi rapat, terutama pada absennya KSAD Dudung.

Baca Juga: Kala Panglima TNI Dikuliti Politisi, Ungkit Anak Jenderal Dudung Gagal Lolos Akmil: Emang Harus Masuk?

"Kalau rapat dengan presiden kita maklumi, tapi kalau rapat dengan anak buah masa lebih daripada rapat bersama DPR, saya tidak tahu hirarki disipliner TNI, tapi setahu saya kalau dipanggil orang yang pangkatnya di atasnya yang di bawah tinggal semua," imbuh Anggota DPR RI dari PKS tersebut.

Selain Sukamta, Anggota Komisi I dari Partai Demokrat Rizki Natakusuman menyebutkan urgensi kehadiran Menteri Pertahanan.

"Kalau rapat perseujuan nanti kan di akhir , tapi kami di sini membutuhkan penjelasan yang kongkret penjelasan yang komprehensif dari menteri pertahanan terkait dengan rencana kerja ke depan, terkait penjelasan roadmap ke dapan," ujar Rizki Natakusuman.

Anggota Komisi I dari Partai Demokrat Rizki Natakusuman
Anggota Komisi I dari Partai Demokrat Rizki Natakusuman

Rizki menambahkan meskipun dia tak meragukan kompetensi wakil menteri yang datang, dia menyebut bahwa tetap dibutuhkan kehadiran menteri pertahanan dalam rapat.

"Tapi kita butuh dengar dari pejabat tertinggi kementerian terkait yang memiliki anggaran terbesar, ini sudah beberapa kali mohon dijadikan atensi ini tugas konstitusional kita," ungkap Rizki.

"Untuk bisa dijadikan catatan yang kuat dalam pembahasan rencana kerja dan anggaran seperti ini wajib senarnya pucuk tertinggi atau pimpinan tertinggi bisa hadir bersama wakil dari masyarakat ini, begitu juga dari kepala staf angkatan darat, agak repot juga kalau pada enggak hadir," tambahnya lagi.

Pimpinan rapat Meutya Hafid menyebutkan jadwal rapat sempat mau diundur karena ketidakdatangan dua tokoh tersebut.

Namun jika diundur, tooh lain yang sudah komitmen untuk datang perlu kembali mengatur jadwal sehingga rapat tetap dilakukan pada Senin (5/9/2022).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI