Di Hadapan Pejabat Negara Lain, Anies Pamerkan Penjenamaan RSUD Jadi Rumah Sehat

Selasa, 06 September 2022 | 13:35 WIB
Di Hadapan Pejabat Negara Lain, Anies Pamerkan Penjenamaan RSUD Jadi Rumah Sehat
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, Selasa (6/9/2022). [Suara.com/Fakhri]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali memamerkan program yang dikerjakan selama menjabat sebagai orang nomor satu di Jakarta kepada pejabat negara lain. Kali ini, ia menceritakan soal kebijakan penjenamaan atau branding Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) jadi Rumah Sehat untuk Jakarta.

Hal ini ia sampaikan saat memberi sambutan dalam acara bertajuk "Peresmian Bersama Program Pengimplementasian Aksi Perubahan Iklim dan Proyek Kota-kota Berfasilitas Penunjang Ekonomi di Jakarta" di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, Selasa (6/9/2022).

Acara ini dihadiri oleh Head of Low Carbon Energy and Infrastructure Team at British Embassy Jakarta, Ianto Jones dan Ambassador of The Federal Republic of Germany to Indonesia, ASEAN, and Timor-leste, Ina Lepel.

Anies mengatakan, pihaknya turut memperhatikan bagaimana memberikan cara pandang baru kepada masyarakat dalam penjenamaan Rumah Sehat.

Baca Juga: Anies Baswedan Siap Diperiksa KPK Soal Dugaan Korupsi Formula E Besok

"Salah satu tonggak penting yang kami telah capai, yaitu mengadopsi cara pandang yang lebih hijau dan berkelanjutan. Tadinya, di Indonesia namanya rumah sakit. Ini diadopsi dari bahasa Belanda, dan sekarang diganti jadi Rumah Sehat," ujar Anies di lokasi.

Branding ini disebutnya dilakukan agar pasien yang datang memiliki semangat untuk sehat atau bugar ketika datang ke RSUD. Karena itu, ia membagi fokus Rumah Sehat rehabilitasi dan layanan kesehatan.

Diharapkan program ini tak hanya sekadar penjenamaan saja, melainkan juga menjadi momen peningkatan layanan kesehatan bagi pasien.

"Rumah sehat berfokus terhadap dua hal, yaitu yang pertama rehabilitasinya dan kedua layanan kesehatan. Bukan hanya branding (rumah sehat) saja yang berubah, tapi juga (layanan kesehatan) diperluas," paparnya.

Baca Juga: Periksa Anies di Kasus Formula E Rabu Besok, KPK: Untuk Mencari Dugaan Peristiwa Pidana

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI