Tampak hanya keluarga pengantin yang meramaikan tempat itu, terbukti dari pakaian mereka yang senada, sementara kursi-kursi yang disiapkan terlihat kosong melompong tanpa tamu.
"Kita doakan," pungkas pemilik video, mengajak warganet untuk turut mendoakan pengantin tersebut.
Video yang semula diunggah akun Instagram @info_kejadian_makassar itu pun membuat warganet turut merasa priahatin. Namun warganet sendiri lebih menyayangkan sikap para demonstran yang sampai menghancurkan hajat hidup masyarakat lain.
"Duh, sakit hatinya itu yang punya acara," komentar warganet.
"Insya Allah akan diganti yang lebih banyak dan berkah aamiin," ujar warganet.
"Rejeki tidak pernah tertukar, semoga diganti lebih banyak dan berkah," imbuh warganet lain.
"Suruh itu mahasiswa datang jadi tamunya, kasihannya itu acaranya orang kau hancurkan yang sudah dipersiapkan satu bulan lamanya," kata warganet.
"Yang salah pemerintah, bukan mahasiswa," balas warganet, kini ganti menyoroti kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM.
"Sudah mahal BBM.. bikin macet lagi... habis buang-buang bensin di jalan... malah makin bikin susah saja..." tutur warganet yang kontra dengan aksi unjuk rasa.
"Seandainya saya punya acara ku panggil semua Mahasiswa masuk makan supaya tambah semangat lanjut demo Pemerintah yang menyengsarakan rakyat dan pasti tidak pernah di lupakan ini acaranya," tulis warganet lain yang setuju dengan aksi demonstrasi tersebut.