Anies Baswedan Heran Masyarakat Gampang Kredit Kendaraan tapi Sulit Cicil Rumah, Publik Sentil Janji DP 0 Rupiah

Senin, 05 September 2022 | 12:09 WIB
Anies Baswedan Heran Masyarakat Gampang Kredit Kendaraan tapi Sulit Cicil Rumah, Publik Sentil Janji DP 0 Rupiah
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Museum Bahari, Jakarta Utara, Jumat (2/9/2022). [Suara.com/Fakhri Fuadi Muflih]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beredar potongan video soal Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang keheranan soal masyarakat Indonesia begitu mudah untuk kredit sepeda motor, namun tidak dengan cicil rumah.

Video tersebut dibagikan kembali oleh akun @lambegosiip di jejaring media sosial Instagram.

Anies mengaku heran bukan main dengan pengaturan ekonomi masyarakat soal kebutuhan barang primer.

Hal itu terkait dengan pekrara gampangnya masyarakat yang lebih memilih untuk kredit kendaraan seperti sepeda motor dan mobil.

Baca Juga: Daftar Merek Mobil Boleh dan Tidak Boleh Isi BBM Pertalite, Mobil Anda Termasuk? Cek Disini Lengkap Penjelasanya

Sementara itu, Anies heran masyarakat sangat kesulitan untuk kredit rumah.

"Bahkan saya sampai bilang gini. Kenapa ya di republik ini nih kalau mau kredit motor gampang betul, oke mau kredit mobil gampang betul. Kenapa sih mau kredit rumah susah?" tutur Anies dalam video dikutip Suara.com, Senin (05/09/2022).

Anies menjelaskan bahwa nilai kendaraan, sepeda motor dan mobil, sebenarnya akan turun setelah dibeli.

Berbeda dengan rumah yang nilainya akan naik setelah dibeli masyarakat.

"Lah kita ini mengangkat yang di bawah biar naik ke atas dengan cara punya rumah," sambungnya.

Baca Juga: Prabowo Merangsek dan Jadi Rival Berat Ganjar Pranowo dalam Survei Capres LSI: Apes Nama Gatot Nurmantyo Terbawah

Tayangan cuplikan tersebut seketika ramai dibanjiri beragam tanggapan. Kebanyakan warganet menyinggung soal kelanjutan janji DP 0 rupiah yang disebutkan oleh Anies Baswedan.

"Janji DP 0% gimana bapak? Jangan bikin narasi aneh-aneh dulu deh," tulis @dwi***.

"Semoga si bapak baca semua komenan ini karena biar nggak bingung lagi jawabannya dan mohon cariin solusinya. Btw bapak nggak tau sih kalau yang dibeli itu kadang motor second, kadang ada yang kredit nggak bisa bayar motor ditarik dan ada juga beli motor 1 nyicil 2 tahun dipakai 10-15 tahun biar bisa dipakai kerja memenuhi kehidupan sehari-hari hmmmm," ungkap @maya***.

"Rumah DP 0% gimana kelanjutannya?" komentar @cihu***.

"DP 0% apa kabar pak. Ah bapak mah mancing-mancing aja nih biar netizen inget sama janji bapak dahulu kala haha," imbuh @tiwi***.

"DP 0% tuh gimana pak kelanjutannya?" tutur @tria***.

Curhat Program yang Dikenal Hanya Rumah DP 0 Rupiah, Anies: Padahal Ada Banyak

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyesalkan masih banyak pihak yang belum mengetahui program perumahan yang dikerjakan selama ia menjabat. Anies menyebut kebanyakan hanya mengetahui program rumah Down Payment (DP) 0 rupiah.

Karena itu, Anies menyebut hanya program rumah DP 0 rupiah saja yang dikenal masyarakat. Padahal, ia mengatakan banyak program lain di bidang perumahan yang sudah dijalankan.

"Nah selama ini yang menjadi pembicaraan di luar itu rumah DP nol yg seakan-akan itu program itu hanya DP nol, padahal programnya ada banyak," ujar Anies di Blok M, Jakarta Selatan, Selasa (16/8/2022).

Anies menyebutkan pihaknya juga gencar melakukan penataan kampung di berbagai wilayah ibu kota. Kebanyakan menerapkan konsep Community Action Plan (CAP) yang melibatkan masyarakat setempat dalam pengerjaannya.

"Kalau diperhatikan kita ini memiliki program dp nol rupiah, kedua adalah progam penataan kampung. Ada 226 RW yg mengikuti program community action plan, ini bukan angka yg sedikit," kata Anies.

"Kemudian juga kampung susun juga dibangun di Bayam, Kunir, eks Bukit Duri, Kampung Akuarium," tambahnya menjelaskan.

Selain itu, mantan Mendikbud ini menyebutkan terdapat program Kampung Susun, dan pembangunan Rumah Susun Sewa (Rusunawa). Bahkan, ia mengebut ada 33 tower Rusunawa yang dibangun selama ia menjabat.

"Ini bisa dibilang rekor yang pernah terbangun selama ini. Terbangun 33 tower dalam periode 2018-2022. Membangun 33 tower dalam waktu 4 tahun adalah kerja yang luar biasa. Dari situ terbangun 7419 unit yang tersedi bagi masyarakat," pungkasnya.

Simak artikel selengkapnya, klik di sini!

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI