Suara.com - Direktur Reskrimum Polda Papua Kombes Faizal Rahmadani menyatakan belum bisa memastikan keempat korban mutilasi terlibat Kelompok Kriminal Bersenjata.
"Belum didalami adanya dugaan keterlibatan keempat korban dengan KKB, karena masih diselidiki," kata Faizal, hari ini.
Dia mengakui saat ini anggota kepolisian masih melakukan penyelidikan, untuk mengetahui ada atau tidaknya keterkaitan korban dengan KKB.
Selain itu, Polda Papua belum bisa mengetahui identitas keempat jasad yang masih disemayamkan di RSUD Timika, karena menunggu hasil identifikasi yang dilakukan Puslabfor Polda Papua.
"Butuh waktu sekitar seminggu untuk memastikan identitas keempat jasad korban mutilasi yang hingga kini hanya ditemukan bagian tubuh korban," kata Faizal.
Kasus pembunuhan dengan cara mutilasi diduga dilakukan 12 orang pelaku, delapan di antaranya anggota Brigif 20 Timika.
Para korban yang dilaporkan menjadi korban, yaitu Arnold Lokbere, Irian Nirigi, Leman Nirigi, dan seorang korban lainnya yang belum diketahui identitasnya.
Korban dibunuh Senin (22/8) sekitar pukul 21.50 WIT di kawasan SP 1, Distrik Mimika Baru. Kemudian jasadnya dibuang di sekitar Sungai Kampung Pigapu, Distrik Iwaka, Timika. [Antara]
Polisi Belum Bisa Pastikan Empat Korban Mutilasi dengan KKB Papua
Siswanto Suara.Com
Jum'at, 02 September 2022 | 21:14 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Apa Itu Uang Mutilasi dan Ciri-Cirinya, Benarkah Tidak Bisa Dipakai Jual-beli?
22 November 2024 | 18:52 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI