Pemilu 2024: Sandiaga Uno Diingatkan untuk Memahami Etika Politik

Siswanto Suara.Com
Kamis, 01 September 2022 | 21:08 WIB
Pemilu 2024: Sandiaga Uno Diingatkan untuk Memahami Etika Politik
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mendatangi rumah Tekad (70), seorang pengerajin kendang di Desa Tepus, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta. 
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kader Gerindra, terutama Sandiaga Uno, diingatkan untuk memahami etika politik menyangkut keputusan maju menjadi calon presiden pada pemilu 2024.

"Kami tidak bisa melarang, kalau hak politik seseorang mau maju, tapi kemudian ada aturan dan etika-etikanya yang mesti dipenuhi," kata Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad di DPR, hari ini.

Ia menjelaskan soal pencapresan merupakan hak yang dilindungi dan hak yang diberikan oleh konstitusi selama memenuhi persyaratan sesuai Undang-Undang Pemilu.

Menurut Dasco, Gerindra tidak dalam posisi melarang, tetapi Sandiaga Uno sebagai seorang yang aktif berpolitik tentunya tahu batas-batas politik dan etika serta mau maju menjadi capres.

Baca Juga: Elektabilitas Ridwan Kamil-Ganjar Pranowo Posisi Teratas, Ungguli Erick Thohir dan Puan Maharani

Mengenai langkah Sandiaga Uno melakukan penjajakan dengan partai lain, Sufmi Dasco mengatakan hal itu merupakan langkah politik yang hanya Sandiaga tahu maksud dan tujuannya.

"Jelas, kalau di Gerindra, calon presiden adalah Prabowo Subianto," katanya.

Soal dinamika musyawarah rakyat relawan pendukung Jokowi yang memilih Sandiaga Uno, ia menyatakan itu hal biasa.

Musyawarah Rakyat Indonesia gabungan sejumlah relawan Jokowi memilih Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Menparekraf Sandiaga Uno sebagai pengganti Jokowi menjadi presiden pada 2024. [Antara]

Baca Juga: Gerindra Buru-buru Ajak Komunikasi Sandiaga Uno Usai Nyatakan Siap Nyapres 2024, Sufmi Dasco: Tapi Rahasia

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI