Suara.com - Curhat seorang anak perempuan yang memiliki ayah tiri dengan perilaku meresahkan tengah menjadi pembahasan hangat.
Kisah tersebut diungkapkannya secara anonim sebagai sender melalui akun @convomf di jejaring media sosial Twitter.
"Kan bunda aku cerai dan nikah lagi. Sebenernya awalnya biasa aja tapi makin lama agak kelewatan," ungkap sender dilihat Suara.com.
Sender yang notabene anak perempuan, memiliki kakak perempuan juga yang seringkali diingatkan oleh sang ibu untuk melaporkan tindakan sang ayah tiri, meski hanya memegang tangan ataupun rambut.
Baca Juga: Ayah Tiri Rizky Febian Resmi Tersangka Penggelapan Uang Rp 120 Juta
Dua saudara itu tidur dalam satu kamar yang pintunya tak bisa terkunci secara rapat.
Sang kakak berkata bahwa sang ayah tiri setiap membangunkan dari tidur selalu mengelus-elus kepala mereka.
Terkadang juga, sang ayah tiri dikabarkan mengintip ke arah kamar kedua anak perempuan itu setiap malam.
"Sebenernya aku juga sadar tapi mau biasain aja. Tapi waktu aku berdua aja di mobil sama ayah. Ayah ada ngomong gini "Kalau cuma gitu, jangan cerita-cerita ke bunda", aku nggak tahu ini ngarahnya kemana," jelas sender.
Lama kelamaan, tindakan sang ayah tiri kepada dua bersaudara itu membuat sang kakak risih dan tak suka.
Baca Juga: Rizky Febian Laporkan Ayah Tiri Perkara Penggelapan Aset, Kini Resmi Jadi Tersangka
Ayah tiri itu sering melakukan panggilan video meski tak penting, akan tetapi dia meminta hal tersebut di sekolah atau ketika tak ada sang ibu.
"Baru kemarin kakak aku cerita ke bunda. Tapi ayah nggak mau ngaku kalau dia megang atau masuk-masuk ke kamar kami," tutur sender.
Buntut hal tersebut, sang kakak merasa bersalah karena membuat orang tuanya semakin ribut setelah masalah sebelumnya.
"Kakak aku nangis sambil ngomong kalau ayah aku ini sempat donwload video 18+ pakai e-mail kakak aku. Itu nggak pantas ya kan," terang sender.
"Kakak aku nggak tahu ternyata e-mailnya ada di HP ayah juga, tapi ayah nggak pernah ngasih kami lihat HPnya takut kalau file kerjanya di HP malah hilang," sambungnya.
Sang kakak hendak mencoba untuk berterus terang ke ibu mereka.
Pasalnya, rambut sender sering dielus hingga pipinya dipegang-pegang.
"Aku nggak suka, risih bange. Tapi aku juga mau bisa deket sama ayah, walaupun ayah tiri. Tapi kakak aku nyuruh aku bilang sama bunda yang sebenernya. Aku harus gimana ya," tutupnya.
Cuitan itu seketika dibanjiri beragam tanggapan di kolom komentar dari waragnet.
"Bilang ke bundamu, itu udah nggak wajar, kalau emang maksud dia pengen akrab dan tidak ada maksud lain (walaupun saya sangat meragukan) kenapa harus ngelarang kalian untuk bilang ke bunda, kan aneh," tulis @aso***.
"Sender, dekat dengan orang tua sambung nggak harus sampe sentuhan fisik. Dia bukan siapa-siapamu, dia hanya suami ibumu. Tolong jujur sja dengan ibumu dan berusaha jaga jarak maupun menghindar. Maaf ya, jujur saja saya jadi negthink ke ayah tirimu. Bapakku aja kandung nggak pernah kayak gitu," imbuh @tulo***.
"Harus ngomong sih nder kalau udah risih, takutnya kenapa-kenapa," komentar @saw***.