Perjalanan Polemik Poligami Solusi Mengatasi HIV AIDS Hingga Wagub Jabar Uu Rizhanul Minta Maaf

Rabu, 31 Agustus 2022 | 18:54 WIB
Perjalanan Polemik Poligami Solusi Mengatasi HIV AIDS Hingga Wagub Jabar Uu Rizhanul Minta Maaf
Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum [dokumentasi]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Ridwan Kamil tidak setuju

"Pendapat pribadi Pak Wagub Uu Ruzhanul Ulum terkait poligami sebagai solusi, saya pribadi tidak sependapat," tulis Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, pada akun Twitter pribadinya, Selasa (30/8/2022).

Ridwan Kamil menegaskan Pemprov Jabar fokus pada kegiatan pencegahan HIV yang ia sebut rutin dilakukan. Di antaranya melakukan skrining dini tes HIV pada provinsi kunci WPS (wanita pekerja seks), LSL (laki-laki berhubungan seks dengan laki-laki), warga penasun (pengguna NAPZA dan jarum suntik), ibu hamil, pasien TB, warga binaan pemasyarakatan di layanan maupun secara mobile.

Selain itu melakukan perluasan layanan konseling tes HIV, layanan perawatan dukungan, dan pengobatan. Melakukan peningkatan kapasitas petugas Puskesmas dalam pengembangan layanan tes dan treatment.

Baca Juga: Terdampak Banjir, Para Guru Jemur dan Bersih-bersih Meja Sekolah

Bisa menyesatkan

Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum. [Antara]
Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat (Jabar) Uu Ruzhanul Ulum. [Antara]

MUI Jawa Barat tak setuju dengan komentar Uu Ruzhanul. Ketua MUI Jabar Rachmat Syafe'i mengatakan itu bukan menjadi solusi dalam pencegahan HIV.

Dikutip dari Ayobandung (jaringan Suara.com), menurut Rachmat, dibandingkan mengusulkan berpoligami, Rachmat menuturkan bahwa MUI Jabar mendorong kepada pemerintah Jawa Barat khususnya Wagub, untuk melakukan pendampingan secara khusus kepada orang dengan HIV/AIDS (ODHA).

Protes juga dilayangkan Koordinator Nasional Ikatan Perempuan Positif Indonesia (IPPI) Ayu Oktariani. Bahkan Ayu mengecam keras pernyataan Uu Ruzhanul.

Bahkan ucapan Uu Ruzhanul itu dinilai berbahaya sekali. "Ini sangat berbahaya dan bisa mengakibatkan kesalahan yang lebih fatal bagi masyarakat lebih luas dan perempuan secara khusus," ujarnya.

Baca Juga: Menteri Agama Tidak Sepakat Usulan Poligami ala Wagub Jabar, Islam yang Mana ?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI