Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan Jakarta merupakan kota yang memiliki keberagaman suku dan bangsa. Namun, di tengah perbedaan itu, masyarakatnya tetap melakukan persatuan dan dirasakan oleh semuanya.
Hal ini disampaikan Anies di hadapan para Wali Kota dan delegasi dari negara lain yang menghadiri acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Mayors Summit Urban 20 (U20) di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat. Anies mengaku bersama Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengaku bangga karena bisa mengadakan KTT ini di ibu kota.
"Ini memang pertemuan yang sangat luar biasa buat kami berdua untuk menyambut bapak-ibu di Kota Jakarta. Kota yang sangat beragam," ujar Anies di lokasi, Selasa (30/8/2022).
Tak hanya itu, Anies juga menyebut Jakarta adalah kota yang paling merepresentasikan Indonesia karena keberagaman suku dan bangsa dar semua daerah.
"Jakarta kota yang merepresentasikan keberagaman Indonesia, bangsa yang memiliki 270 juta penduduk, dan jakarta ini adalah kota dengan jumlah penduduk 11 juta. Tapi tidak ada kelompok di Indonesia yang tidak terwakili di kota ini," jelasnya.
"Jadi kota ini adalah kota yang beragam, juga luar biasa dan ini kota yang di mana persatuan dirasakan oleh semuanya," tambah Anies.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) ini pun menganggap keberagaman bukanlah sebuah masalah. Dengan mengakuinya, maka persatuan bisa dicapai.
"Jadi sebanyak kita mengakui perbedaan berarti kita mengakui persatuan, karena itu penting sebagai sebuah keberagaman," pungkasnya.