Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Brigadir J, Ferdy Sambo Bakal Bertemu Putri Candrawathi Pakai Baju Tahanan

Selasa, 30 Agustus 2022 | 07:34 WIB
Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Brigadir J, Ferdy Sambo Bakal Bertemu Putri Candrawathi Pakai Baju Tahanan
Putri Chandrawathi dan Ferdy Sambo. (TFacebook)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Rekonstruksi kasus pembunuhan berencana Brigadir J alias Nopryansah Yosua Hutabarat akan digelar hari ini. Seluruh tersangka, yakni mantan Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Bharada E alias Richard Eliezer, Brigadir RR alias Ricky Rizal, dan KM alias Kuat Maruf akan dihadirkan langsung oleh penyidik.

Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Pol Andi Rian Djajadi menyebut rekonstruksi digelar di dua lokasi meliputi rumah pribadi dan dinas Ferdy Sambo. Rumah pribadi terletak di Jalan Saguling III, Pancoran, Jakarta Selatan. Sedangkan rumah dinasnya berlokasi di Kompleks Polri Duren Tiga, Pancoran, Jakarta Selatan.

Menurut Andi, terkecuali Putri Candrawathi, empat tersangka lainnya akan menjalani rekonstruksi dengan menggunakan baju tahanan. Putri Candrawathi tidak akan menggunakan baju tahanan lantaran belum berstatus tahanan meski telah ditetapkan tersangka.

"Empat tersangka berstatus tahanan akan menggunakan baju tahanan, tersangka PC (Putri) bukan tahanan," kata Andi kepada wartawan, Senin (29/8/2022).

Baca Juga: Kemungkinan Bharada E Tertekan Saat Bertemu Ferdy Sambo, LPSK Siapkan Peran Pengganti dalam Rekonstruksi Pembunuhan Brigadir J

Selain menghadirkan kelima tersangka, penyidik bentukan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo turut mengundang Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejaksaan Agung RI, Komisi Nasional Hak Asasi Manusia atau Komnas HAM, dan Komisi Kepolisian Nasional atau Kompolnas.

Andi menyebut pihaknya akan memberikan pengamanan khusus terhadap tersangka Bharada E. Hal ini diberikan kepada yang bersangkutan selaku justice collaborator atau JC.

"Iya (pengamanan khusus terhadap Bharada E). Sedang dikoordinasikan dengan LPSK (Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI