Suara.com - Sedikitnya enam orang tewas dan tujuh lainnya luka-luka ketika sebuah truk melaju dari tanggul dan menabrak komunitas warga yang sedang barbekyu di sebuah desa Niew-Beijerland, selatan kota Rotterdam, Belanda, Sabtu malam (27/8) waktu setempat.
Polisi mengatakan tiga laki-laki dan tiga perempuan yang tewas itu berusia antara 28 hingga 75 tahun.
Juru bicara polisi Mirjam Boers mengatakan supir truk, seorang laki-laki Spanyol berusia 46 tahun, diduga menyebabkan kecelakaan itu. Sesuai undang-undang di Belanda, identitasnya tidak dirilis.
Truk besar yang dikendarai laki-laki itu keluar dari jalan pedesaan dan meluncur di tepi tanggul, sebelum akhirnya menabrak kerumunan warga desa. Boers mengatakan ketika insiden terjadi, pengemudi tidak dalam pengaruh alkohol. “Kami sedang menyelidiki apa yang terjadi,” ujarnya.
Raja Belanda Willem-Alexander dan Ratu Maxima mencuit betapa mereka terkejut dengan kecelakaan yang mereka katakan telah menyebabkan “kesedihan tak terbayangkan dalam komunitas yang guyub itu. Keluarga yang terkena dampak itu ada dalam doa kami, dan kami berharap mereka yang luka-luka segera pulih kembali sebaik mungkin.”
Tim penyelidik forensik masih memeriksa truk dan kawasan di sekitarnya. Truk yang semula berada di dasar tanggul itu telah diderek ke jalan.
Foto-foto di tempat kejadian perkara menunjukkan bendera-bendera yang digantung diantara pohon, kursi dan meja lengkap dengan piring-piring di atasnya berserakan di tanah.
Perdana Menteri Mark Rutte juga mengungkapkan kesedihannya di Twitter dengan mencuit “doa saya pada seluruh korban dan kerabat dekat mereka. Saya berharap mereka diberi kekuatan.” (Sumber: VOA)
Baca Juga: Fantastis! Pemain Berdarah Indonesia Cetak Rekor Gol Tercepat di Liga Belanda, Hanya Butuh 9 Detik