Suara.com - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto mengungkapkan bakal ada partai politik baru yang ingin bergabung ke Koalisi Indonesia Bersatu (KIB). Ia menyebut ada parpol non parlemen yang bakal merapat ke KIB.
"Non parlemen juga ada tuh, nanti pada saatnya akan kita munculkan secara resmi bergabung lagi ke KIB," kata Yandri di sela-sela acara Rakernas PAN di Ritz Carlton, Jakarta, Sabtu (27/8/2022).
Meski sudah memberikan bocoran, namun Yandri enggan memberi tahu parpol non parlemen mana yang dimaksud. Kemudian, Yandri menuturkan kalau KIB yang terdiri dari Partai Golkar, PAN dan PPP masih menjalani komunikasi dengan parpol lain. Bukan hanya partai non parlemen, Yandri juga mengungkap ada partai politik parlemen yang berkomunikasi dengan KIB.
"Belum ada final yang mau ada yang dari parlemen ada, udah ketemu saya juga tuh," tuturnya.
Baca Juga: Parpol Undang Boyband K-Pop ke Rangkaian Acara Rakernas, Warganet: Best Joke Ever
PSI Merapat ke KIB?
Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan bahwa Koalisi Indonesia Bersatu atau KIB banyak miliki kesamaan dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) pimpinan Giring Ganesha. Salah satunya yakni sama-sama ingin melanjutkan program Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi.
Hal itu disampaikan Airlangga usai melakukan pertemuan dengan Ketua Umum DPP PSI Giring dan jajaran petinggi lainnya di Kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Selasa (23/8/2022) malam.
"(Kesamaan) melanjutkan program Presiden Jokowi, lalu terkait kita menghindari politik identitas, lalu juga memberikan kesempatan kepada semua anak bangsa untuk berperan dalam politik ke depan," kata Airlangga.
Selain itu juga, Airlangga menyebut, visi misi yang telah dibentuk oleh KIB juga sama dengan PSI yakni ingin Indonesia maju dan sejahtera.
Baca Juga: Soal Sandiaga, Waketum PAN: Dia Sangat Dekat dengan Zulhas, Potensial untuk Diusung 2024
"Juga, KIB kan platformnya, platform inklusif. Kami kan kemarin sudah melontarkan visi dan misi, visi misinya juga ke depan untuk membawa indonesia maju dan sejahtera. Nah semua itu kita punya kesamaan pandangan," katanya.
Disinggung apakah PSI akan merapat ke KIB?, Airlangga hanya memberikan jawaban diplomatis.
"Istilahnya PSI, ini baru PDKT. Kalau datang kan berarti ada ketertarikan," jawabnya.