Isu Dugaan Perjudian Online yang Dikendalikan Kelompok Tertentu di Kepolisian, Novel Baswedan : Itu Bagian dari Korupsi

Ummi Hadyah Saleh Suara.Com
Sabtu, 27 Agustus 2022 | 14:56 WIB
Isu Dugaan Perjudian Online yang Dikendalikan Kelompok Tertentu di Kepolisian, Novel Baswedan : Itu Bagian dari Korupsi
ewan Penasihat IM57+ Institute yang juga mantan penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan dalam Webinar Masa Depan Reformasi Lembaga Penegak Hukum secara virtual, Sabtu (27/8/2022). [Bidikan layar}
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Novel meyakini  kasus dugaan korupsi tidak hanya terjadi di satu institusi penegak hukum. Hal tersebut karena dirinya pernah menangani kasus korupsi saat menjabat sebagai penyidik di  KPK.

"Tetapi saya yakin itu tidak terjadi di satu institusi saja. Dalam beberapa pengalaman saya ketika saya menangani kasus-kasus terkait dengan korupsi di sektor penegakan hukum, Hal itu juga diyakini terjadi di lembaga-lembaga penegak hukum yang lain," kata dia.

Menurut Novel, bahwa isu dugaan perjudian yang dikendalikan kelompok-kelompok tertentu di kepolisian merupakan fenomena gunung es. Ia menduga praktik serupa masih terjadi dan jauh lebih berbahaya

"Saya yakin itu hanya fenomena gunung es yang di bawahnya tentu akan jauh lebih besar dan jauh lebih berbahaya dan saya yakin itu tidak terjadi di kepolisian saja dan saya yakin di penegakan hukum , insitusi penegak hukum lainnya juga terjadi masalah yang kurang lebih seperti itu," kata dia.

Novel menyebut upaya untuk memberantas korupsi, bukan hanya di penindakan saja, tapi juga di sektor pencegahan dan upaya untuk pendidikan yang harus dilakukan.

Karena itu kata Novel pentingnya untuk menyuarakan dan mendesak agar upaya perbaikan di penegakan hukum dilakukan dan ada keberpihakan, pilihan strategis yang dilakukan oleh pemerintah untuk masuk ke sektor tersebut. Sebab kata dia, pentingnya sektor penegakan hukum.

"Saya bisa menggambarkan, mungkin ketika pemerintah seandainya memilih, untuk perbaikan ekonomi, menjadi hal yang paling penting dan kemudian tidak menjadikan kebijakan strategis perbaikan penegakan hukum menjadi pilihan," papar dia.

"Karena itu upaya kita untuk terus menyuarakan agar perbaikan di sektor penegakan hukum dengan sungguh-sungguh itu menjadi hal yang penting dan sekali lagi dari segala fenomena yang terjadi belakangan ini dan tentunya ketika mendorong untuk perbaikan upaya memberantas korupsi di sektor penegak penegak hukum ini menjadi salah satu pilihan dan penting untuk disuarakan," katanya.


Untuk diketahui, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan saat ini jajarannya sedang mendalami isu Konsorsium 303 dan Kaisar Sambo. Pada sisi lain, di tengah isu konsorsium judi dengan Sambo sebagai pemimpinnya itu, kepolisian melakukan penangkapan kasus judi dalam jumlah banyak. Bahkan, pada bulan Agustus, khusus tangkapan judi online naik hampir enam kali.

Baca Juga: Polda Metro: Pengungkapan 131 Kasus Judi Tidak Terkait Konsorsium 303 "Kaisar Sambo"

“Terkait beberapa pertanyaan, khususnya terkait dengan masalah chart-chart (bagan-bagan), Pak, apakah betul Kaisar Sambo dan gengnya, terkait dengan masalah Konsorsium (303), demikian juga dengan chart yang lain, jadi saat ini kami sedang lakukan pendalaman, Pak. Jadi Propam saya minta melakukan pendalaman,” papar Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo saat menghadiri rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR RI, Rabu (24/8/2022).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI