Bulan Safar 2022: Jadwal, Amalan hingga Keutamaan

Rifan Aditya Suara.Com
Jum'at, 26 Agustus 2022 | 14:05 WIB
Bulan Safar 2022: Jadwal, Amalan hingga Keutamaan
bulan Safar 2022 - Ilustrasi masjid (Pexels)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bulan Safar merupakan bulan dalam kalender Islam (hijriah) yang urutannya setelah bulan Muharram. Ada banyak keutamaan dan amalan dalam bulan safar. Lantas, kapan bulan Safar 2022 dalam perhitungan kalender Masehi? Untuk selengkapnya, berikut ini ulasannya.

Diketahui, awal bulan Safar 2022 bertepatan dengan tanggal 29 Agustus. Itu artinya, awal bulan Safar tinggal 3 hari lagi. Untuk menyambut kedatangan bulan Safar, ada beberapa amalan yang dapat dilakukan umat Muslim.

Amalan Bulan Safar

Berikut ini beberapa amalan yang dapat dilakukan umat Muslim pada bulan safar: 

Baca Juga: Kapan Rebo Wekasan 2022? Simak Jadwal, Tradisi, Ritual dan Amalannya

1. Puasa Sunah Senin & Kamis

Salah satu amalan di bulan Safar yang bisa di lakukan yaitu puasa sunah senin kamis.

Dianjurkan untuk berpuasa, karena pada hari senin dan kamis, amal manusia akan dilaporkan kepada Allah SWT. Hal ini tertuang dalam hadis Rasulullah SAW yang bunyinya sebagai berikut:

“Berbagai amalan dihadapkan (pada Allah) pada hari Senin dan Kamis, maka aku suka jika amalanku dihadapkan sedangkan aku sedang berpuasa.” (HR. Tirmidzi)

2. Puasa Ayyamul Bidh

Baca Juga: Bacaan Doa Bulan Safar dan Artinya, Bacalah Agar Jauh dari Bencana

Selain puasa sunah Senin Kamis, amalan yang dianjurkan Rasulullah SAW untuk dilakukan di bulan Safar yaitu Puasa Ayyamul Bidh. Puasa Ayyamul Bidh ini adalah puasa sunah yang yang dilakukan setiap bulan pada tanggal 11, 12, dan 13 dalam penanggalan hijriah 

Dalam penanggalan Masehi, maka puasa Ayyamul Bidh bulan Safar 2022 bertepatan dengan tanggal 10, 11, dan 12 September 2022. Adapun anjuran puasa ayyamul bidh ini tertuang dalam hadis Rasulullah SAW yang bunyinya sebagai berikut:

"puasa Ayyamul Bidh itu seperti puasa setahun". (HR. Abu Daud dan An-Nasai)

3. Perbanyak Sholawat

Amalan lainnya yang bisa dilakukan di bulan Safar yaitu memperbanyak shalawat. Hal ini termaktub dalam Surat Al Ahzab ayat 56 yang bunyinya sebagai berikut:

“Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bersholawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman! Bersholawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya.” (QS. Al Ahzab 33: Ayat 56)

4. Sholat Dhuha

Amalan berikutnya yang bisa dilakukan pada bulan Safar yaitu Sholat Dhuha. Sholat Dhuha ini merupakan salah satu sholat sunah yang mempunyai banyak keutamaan. Hal ini tertuang dalam sebuah hadis yang bunyinya sebagai berikut:

"Wahai anak Adam, jangan sekali-kali engkau malas mengerjakan empat rakaat Sholat Dhuha, karena dengan sholat tersebut, Aku cukupkan kebutuhanmu pada sore hatinya." (HR. Hakim dan Thabrani)

5. Sholat Tahajjud

Selain sholat dhuha, melaksanakan sholat tahajud juga merupakan amalan yang dianjurkan pada bulan Safar. Anjurkan tentang sholat tahajud ini tertuang dalam Surat Al Isra ayat 79 yang bunyinya seperti berikut ini:

“Dan pada sebagian malam, lakukanlah sholat tahajud (sebagai suatu ibadah) tambahan bagimu: mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji.” (QS. Al-Isra 17: Ayat 79) 

Keutamaan Bulan Safar

Seperti bulan-bulan lainnya pada kelender Islam, bulan Safar juga memiliki banyak keutaman. Adapun beberapa keutamaan bulan Safar yakni sebagai berikut:

1. Memperkuat Keimanan kepada Allah

Bulan Safar adalah bulan yang bisa dijadikan sebagai momentum untuk memperkuat keimanan kita kepada Allah SWT. Sebagaimana firman Allah SWT yang tertuang dalam Alquran surat Yunus ayat 107.

"Jika Allah menimpakan sesuatu kemudharatan kepadamu, maka tidak ada yang dapat menghilangkannya kecuali Dia. Dan jika Allah menghendaki kebaikan bagi kamu, maka tak ada yang dapat menolak kurnia-Nya. Dia memberikan kebaikan itu kepada siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan Dialah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS Yunus ayat 107)

2. Berpegang Teguh pada  Ketetapan Allah SWT

Mitosnya, bulan Safar kerap dikaitkan dengan bulan sial atau bulan kental dengan musibah. Padahal ini tidak benar karena tidak ada bulan sial, semua bulan itu baik. Kita tak perlu percaya mitos, kita hanya perlu berpegang teguh pada ketepatan Allah SWT. Sebagaimana firman Allah SWT dalam Surah At-Taubah ayat 51.

“Katakanlah, ‘Sekali-kali tidak akan menimpa kami melainkan apa yang telah ditetapkan Allah bagi kami. Dialah pelindung kami dan hanya kepada Allah, orang-orang beriman harus bertawakal. "

Demikianlah ulasan mengenai kapan bulan Safar 2022 lengkap dengan amalan dan keutamaannya. Mari isi bulan Safar untuk perbanyak ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. 

Kontributor : Ulil Azmi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI