BTN Berkomitmen Dukung Program Perumahan Nasional dengan Salurkan KPR Subsidi

Jum'at, 26 Agustus 2022 | 13:58 WIB
BTN Berkomitmen Dukung Program Perumahan Nasional dengan Salurkan KPR Subsidi
Malam puncak Hapernas di Jakarta, 25 Agustus 2022. (Dok: BTN)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Komitmen dan kontribusi PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk dalam mendukung Program Perumahan Nasional meraih apresiasi dari pemerintah, dalam hal ini Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Pada malam puncak Hari Perumahanan Nasional (Hapernas) yang digelar 25 Agustus lalu, Bank BTN mendapat kehormatan menerima penghargaan sebagai bank yang berhasil menyalurkan KPR Subsidi Terbanyak untuk semua segmen di Indonesia.

Pada acara Hapernas tersebut, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono menegaskan, pemerintah tetap berkomitmen mwujudkan hunian layak dan terjangkau, diantaranya dengan memastikan anggaran subsidi dari Pemerintah untuk program pembiayaan rumah subsidi.

“Pemerintah memastikan FLPP terus naik dengan Mitra BTN, dimana tahun depan anggaran yang disediakan pemerintah untuk FLPP sebanyak 220.000 unit. Secara keseluruhan, bantuan pemerintah untuk perumahan naik dari Rp29 triliun tahun ini menjadi Rp 34 triliun tahun depan,” kata Basuki.

Pada Hapernas, ia mengajak generasi muda untuk membeli rumah dengan sistem Transit of Development (TOD).

Baca Juga: BTN Raih Penghargaan PR Indonesia Awards 2022

“Kalau TOD beli rumah dapat kereta api, setiap saat dijemput kereta api. Kalau mengontrak harga pasti naik, sementara kalau cicilan makin lama makin kecil,” kata Basuki.

Ia berharap, ada gotong royong, BTN, REI, APERSI, Himperra dan seluruh pemangku kepentingan di sektor properti.

Sementara itu, Dirjen Perumahan PUPR, Iwan Suprijanto mengatakan, Hapernas tahun ini secara khusus memberikan apresiasi terhadap praktik-praktik  di sektor perumahan yang sudah dilakukan oleh pemerintah daerah, asosiasi pelaku pembangunan perumahan, serta perbankan.

"Upaya peningkatan kepemilikan rumah dalam rangka pengentasan backlog tidak hanya menjadi tugas dari pemerintah pusat, namun juga perlu kolaborasi dari seluruh stakeholder bidang perumahan, termasuk di dalamnya pemerintah daerah, perbankan, asosiasi dan pelaku pembangunan, pegiat perumahan dan lembaga filantropi, serta dukungan dari seluruh masyarakat demi mencapai hunian layak dan terjangkau untuk semua," katanya.

Berdasarkan data Susenas BPS 2021, sebanyak 12.750.172 rumah tangga belum memiliki rumah, dimana angka ini berpotensi untuk terus meningkat seiring dengan pertumbuhan rumah tangga baru yang diperkirakan mencapai 700.000 - 800.000 KK setiap tahun.

Baca Juga: BTN Siapkan Klinik Rumah Swadaya untuk Konsultasi Bangun Rumah secara Gratis di Yogyakarta

Iwan berharap, stakeholder membangun kolaborasi yang lebih sinergis dengan seluruh stakeholder bidang perumahan, serta meningkatkan komitmen bersama dalam menyelesaikan tantangan dan permasalahan perumahan di seluruh Indonesia.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama Bank BTN, Haru Koesmahargyo mengucapkan terimakasih atas apresiasi yang diberikan Kementerian PUPR.

“Terima kasih kami sampaikan kepada pemerintah Indonesia, kepada seluruh stakeholder Bank BTN, serta seluruh masyarakat Indonesia yang telah memberikan dukungan penuh, sehingga Bank BTN dapat berkontribusi secara maksimal kepada sektor perumahan nasional,” katanya.

Penghargaan sebagai Bank penyalur KPR Subsidi terbanyak untuk semua segmen diberikan ke Bank BTN oleh Kementerian PUPR, karena melihat rekam jejak Bank BTN mendukung program perumahan nasional.

Bank dengan kode saham BBTN ini menyalurkan KPR sejak 1976 hingga pertengahan tahun ini, kurang lebih 5 juta unit, dimana 3,9 juta unit diantaranya adalah KPR Subsidi dengan nilai penyaluran KPR sebesar Rp 209,7 triliun.

Dengan pencapaian tersebut, Bank BTN menjadi penguasa pangsa pasar KPR Subsidi, dimana per Maret 2022, BTN memegang 38,5% pangsa pasar KPR sementara di segmen KPR Subsidi BTN menguasai 84,5 % pasar. Komitmen BTN dalam membantu Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) diwujudkan dengan penyaluran KPR Subsidi berkolaborasi dengan para pengembang.

Haru menjelaskan, Bank BTN dalam menjalankan mandat sebagai bank penyalur KPR tidak terbatas hanya pada pembiayaan terhadap supply dan demand perumahan saja, tetapi juga melalui pelaksanaan program-program yang memudahkan calon konsumen untuk mengakses dan memperoleh fasilitas KPR, mulai dari pelayanan KPR online melalui aplikasi BTN Properti, portal rumahmurahbtn dan aplikasi lain, yaitu ekosistem perumahan digital, pelaksanaan Akad Massal KPR di berbagai daerah, produk KPR yang variatif untuk semua segmen, seperti KPR Subsidi, KPR Gaeeess for Millenial, KPR Manfaat Layanan Tambahan dan KPR Tapera serta produk KPR Syariah lain.

Bank BTN juga secara aktif dan pro aktif bekerjasama dengan pengembang menjemput bola ke masyarakat dengan berpartisipasi dalam berbagai event perumahan nasional seperti Indonesia Properti Expo (IPEX).

“Pada masa yang akan datang, kami dalam proses mempersiapkan layanan digital mortgage dalam satu genggaman (mobile app) untuk mempermudah akses masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan rumah dan kebutuhan lainnya, kami akan terus ekspansi bukan saja kepada sektor perumahan, tetapi juga subsektor perumahan, sehingga terbentuk ekosistem perumahan yang sustain dan memberi manfaat maksimal dalam pertumbuhan ekonomi Negara Indonesia,” kata Haru.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI