Singgung Kasus KM 50 dalam RDP Komisi III dengan Kapolri, Romo Syafii: Misteri KM 50 Lebih Hebat Ketimbang ...

Jum'at, 26 Agustus 2022 | 11:36 WIB
Singgung Kasus KM 50 dalam RDP Komisi III dengan Kapolri, Romo Syafii: Misteri KM 50 Lebih Hebat Ketimbang ...
Rapat dengar pendapat antara Komisi III DPR RI dengan Kapolri terkait Brigadir J, Rabu (24/8/2022). [DPR RI / YouTube]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi III DPR RI dengan Kapolri terkait kasus pembunuhan terhadap Brigadir J, dua orang Anggota Komisi III DPR RI singgung kembali soal kasus KM 50.

Perlu diingat bahwa kasus KM 50 merupakan kasus penembakan yang menewaskan enam laskar Front Pembela Islam (FPI) di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek.

Pada RDP yang diselenggarakan oleh Komisi III DPR RI bersama Kapolri yang membahas kasus Ferdy Sambo, dua orang Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Gerindra, yaitu Desmond Mahesa dan Romo H. R. Muhammad Syafii kembali menyinggung kasus KM 50.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @majeliskopi08.id pada Kamis (25/08/22), mulanya Desmond mengatakan bahwa ada kesan tutup menutupi  dalam sebuah kasus di Kepolisian.

Seperti yang telah terjadi lalu pada kasus KM 50.

"Ada kesan bahwa ini suatu kebiasaan yang sudah terjadi untuk saling menutup kasus per kasus. Misalnya saya selalu diingatkan, bagaimana dengan kasus KM 50. Inikan kesannya juga dikeroyok, tertutup. Walaupun dalam proses peradilan, saya jawab bahwa itu sudah berjalan dengan baik. Itu kalau dibuka kasus KM 50, itu berbicara tentang novumnya nanti. InsyaAllah novumnya ada, kita akan pertanyakan ini ke Pak Kapolri," ujar Desmond.

Setelahnya, tampak Romo Syafii yang mengatakan bahwa jika bisa dibandingkan, misteri kasus KM 50 lebih hebat daripada kasus pembunuhan Brigadir J.

"Misteri di KM 50 itu, saya kira lebih hebat ketimbang misteri kematian Brigadir Joshua. CCTV rusak tapi nggak ada kejelasan, lokasi dihilangkan sekarang saya lihat kemarin sudah dibeku semuanya. Ini semua penghilangan alat bukti. Saya kira ini sesuatu yang bertentangan dengan tata cara penanganan di tubuh kepolisian," ujar Romo.

Komentar Netizen

Baca Juga: 18 Jam Sidang Kode Etik, Hasilnya Ferdy Sambo Dipecat dari Polri

Pernyataan dari dua Anggota Komisi III DPR RI Fraksi Gerindra ini pun menuai ratusan komentar dari netizen.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI