“Emang katanya sering-sering bagi nasi, Jumat Berkah katanya, kalau kenyataannya sih enggak,” kata Ujang, kepada Suara.com di lokasi, Rabu (24/8/2022).
Ujang menduga bangunan warung makan tersebut luput dari kobaran api lantaran bangunan tersebut terbuat dari bata hebel bukan dari kayu. Terlebih bangunan itu merupakan bangunan baru.
“Itu kan dia bangunannya herbel. Kalo kayu juga pasti nyamber ikut kebakar,” kata Ujang.
Setiap ia melakukan transaksi disana, tidak pernah merasakan makanan atau minuman gratis meski di hari jumat.
“Es teh manis juga gak gratis, bayar. Kita kan orang sini jadi tau,” tutur Ujang
Kontributor : Syifa Khoerunnisa