Rapat Bareng Kapolri Soal Sambo, Dua Anggota DPR Fraksi Gerindra Ini Soroti Kasus KM 50

Rabu, 24 Agustus 2022 | 22:24 WIB
Rapat Bareng Kapolri Soal Sambo, Dua Anggota DPR Fraksi Gerindra Ini Soroti Kasus KM 50
Rapat dengar pendapat antara Komisi III DPR RI dengan Kapolri terkait Brigadir J, Rabu (24/8/2022). [DPR RI / YouTube]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Dua Anggota Komisi III DPR RI Fraksi Gerindra turut menyoroti kasus KM 50 soal tewasnya para pengawal eks pentolan FPI Habib Rizieq Shihab. Hal tersebut disampaikan dalam rapat dengar pendapat Komisi III DPR RI dengan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo terkait kasus pembunuhan terhadap Nofryansah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J.

Mulanya Anggota Komisi III DPR RI fraksi Gerindra Desmond Mahesa menyoroti soal adanya "geng" dalam institusi Polri. Selain itu menurut Desmond terkesan di Polri menutup-tutupi kasus, misalnya kasus KM 50.

"Ada apa kok institusi terlibat banyak ini, ada kesan geng-gengan, ada kesan kebiasaan untuk tutup kasus perkasus. Saya diingatkan kasus M 50, kesannya dikeroyok ditutup. KM 50 kan bicara novum," kata Desmond.

Selanjutnya dalam rapat juga anggota komisi III DPR RI Fraksi Gerindra lainnya yakni Romo Syafii juga menyoroti kasus KM 50. Menurutnya, Polri perlu melakukan audit program.

Sebab, kata dia, masih banyak rumor soal kasus KM 50 yang disebutnya lebih dari kasus tewasnya Brigadir J.

"Ada rumor, mobil. Yang berada di KM 50 itu terindikasi, hari ini mobil yang ada dalam peristiwa, tertembaknya saudara kita tercinta Josua. Dan misteri di KM 50 itu lebih hebat ketimbang misteri kematian Brigadir J. CCTV rusak tapi nggak ada penjelasan," kata Romo Syafii.

"Lokasi dihilangkan. Sudah dibeko semua. Ini semuanya penghilangan alat bukti, saya kira ini sesuatu yang bertentangan dengan tata cara penanganan kasus di tubuh kepolisian," sambungnya.

Karena itu kata Romo Syafii, perlunya audit program, terutama soal adanya Satgasus Polri.

"Mungkin dengan audit program ini kita bisa melihat benang merah dari satgassus ini, dengan peristiwa di KM 50 itu," tuturnya.

Baca Juga: Kapolri Ogah Ungkap Sosok Jenderal Bintang Tiga Ancam Mundur Soal Kasus Sambo: Jajaran Kami Kompak

Jawaban Kapolri

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI