Suara.com - Mantan Kabareskrim Polri Komjen (Purn) Susno Duadji mengaku diteror setelah tempat usaha anaknya didatangi sejumlah polisi "liar". Ia merasa hal itu terjadi lantaran dirinya yang pernah menganalisa kasus pembunuhan Brigadir J yang direncanakan Ferdy Sambo.
Susno menduga orang-orang tersebut merupakan sekelompok polisi yang tidak suka dirinya banyak bicara terkait kasus yang menjerat Ferdy Sambo sebagai tersangka.
Susno Duadji juga mengaku sudah menghubungi Kabareskrim Polri Komjen Agus Agus Andrianto. Ia menjelaskan polisi "liar" itu datang menggunakan mobil dinas dengan pelat Jakarta.
Selain itu, seperti apa profil Susno Duadji yang mengaku diteror? Berikut informasi selengkapnya.
Profil Susno Duadji
Susno Duadji lahir pada 1 Juli 1954 di Pagar Alam, Sumatera Selatan. Ia merupakan mantan Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri untuk periode 2008-2009 dengan pangkat Komisaris Jenderal (Komjen).
Ia adalah anak kedua dari 8 bersaudara pasangan Duadji, seorang supir dan Siti Amah, yang bekerja sebagai pedagang. Susno kemudian menikahi Herawati pada tahun 1979.
Acara pernikahan itu berlangsung di Solo, Jawa Tengah, di mana Susno masih berpangkat Letnan Dua Polisi. Ia dan sang istri dikarunai dua orang anak perempuan.
Riwayat Pendidikan Susno Duadji
Susno Duadji pernah mengenyam pendidikan di Akabri Kepolisian dan studi lainnya, seperti PTIK, S-1 Hukum, S-2 Manajemen, dan Sespati Polri.