Modus Jualan Air Minum, Maling Gasak Uang dan Perhiasan Emas Milik Warga

Selasa, 23 Agustus 2022 | 16:27 WIB
Modus Jualan Air Minum, Maling Gasak Uang dan Perhiasan Emas Milik Warga
Ilustrasi pencurian. (Pixabay/Thedigitalway)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang warga Gang Hj. Manah, Kelurahan Pinang Ranti, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur mengalami kerugian mencapai Rp10 juta akibat rumah dibobol maling dengan modus berjualan air minum pada Senin (21/8/2022).

Menurut penjelasan korban, Aziz Priyanto (31), aksi pelaku pencurian sempat terekam CCTV. Pelaku saat itu memanfaatkan kondisi lingkungan yang sedang sepi.

Kerugian yang dialami korban sekitar Rp10 juta. Dilaporkan pelaku mengambil sejumlah uang hingga perhiasan emas.

"Barang yang diambil uang sekitar Rp2 juta di dalam dompet, uang di stoples celengan, dan perhiasan emas 10 gram. Kerugian sekitar Rp10 juta," kata Aziz Priyanto di Jakarta, Selasa.

Baca Juga: Harga Telur Ayam Tembus Rp 31 Ribu per Kilogram, Warga Menjerit

Berdasarkan keterangan warga sekitar, pelaku sebelum beraksi sempat berpura-pura berjualan air minum dengan menawarkan dagangannya.

Modus itu dilakukan oleh pelaku agar warga tidak curiga. Pelaku lalu membobol kunci pintu rumah korban dengan alat yang sudah disiapkan olehnya.

"Kalau di CCTV  dia sempat berdiri di depan (rumah) lalu masuk. Tapi enggak tahu cara dia membobol pintu. Karena pas saya sampai pintu enggak ada yang rusak. Hanya bagian dalam berantakan," ujar Aziz.

Lebih lanjut, Azis mengatakan  pelaku langsung melarikan diri ke arah Jalan Asem Nirabaya usai melancarkan aksinya tersebut.

Dia mengatakan pihaknya masih mengumpulkan barang bukti rekaman kamera pengawas sebelum membuat laporan ke polisi.

Baca Juga: Harga Telur Sudah Naik Minggu Lalu, Omzet Pedagang Turun Drastis

Sementara itu, Kapolsek Makasar Kompol Zaini Abdillah Zainuri ketika dikonfirmasi mengatakan belum menerima laporan dari korban terkait peristiwa pencurian tersebut.

"Saya cek dulu. Semalam nihil laporan," kata Zaini singkat. [ANTARA]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI