Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyampaikan terdapat sejumlah anjungan - anjungan provinsi di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur kekinian dalam kondisi tidak bagus. Hal itu disampaikan Jokowi setelah meninjau proses Revitalisasi TMII, pada Selasa (23/8/2022).
"Kemudian yang kedua anjungan-anjungan dari provinsi-provinsi tadi juga saya lihat muter-muter juga banyak yang sudah keropos banyak yang sudah rusak," kata Jokowi.
Atas dasar itu, Jokowi telah perintahkan para gubernur untuk bisa segera melakukan revonasi anjungannya. Ia mau kalau semua anjungan yang ada di TMII terlihat baru seiring adanya revitalisasi yang ditargetkan akan selesai pada akhir tahun nanti.
"Saya sudah perintahkan juga agar seluruh provinsi dan gubernur agar segera direhab dan direnovasi agar semuanya kelihatan baru," tuturnya.
Baca Juga: Presiden Jokowi Minta Kadin Uji Coba Tanam Sorgum di NTT: 10 Hektare Dulu
Revitalisasi TMII merupakan kali pertama yang dilakukan secara besar-besaran sejak dibangun pada 1975. Ia mengungkap renovasi TMII tersebut menghabiskan anggaran Rp 1,1 triliun.
Menelan biaya yang tidak sedikit, Jokowi berharap hasil dari revitalisasi tersebut bisa menjadikan TMII sebagai tujuan wisata bukan hanya oleh masyarakat lokal tetapi juga turis mancanegara.
Selain itu, Kepala Negara juga berpesan agar tarif tiket masuk TMII tidak dipatok dengan harga tinggi. Ia mau kalau TMII bisa dinikmati oleh semua kalangan masyarakat.
"Saya titip pesan juga tarifnya jangan mahal-mahal, rakyat harus bisa tetap menikmati TMII ini," imbuhnya
Baca Juga: Revitalisasi TMII Habiskan Dana Rp 1,1 Triliun, Pesan Jokowi: Harga Tiketnya Jangan Mahal-mahal