Ayah-Ibu Jadi Tersangka Pembunuhan Berencana, Kak Seto Minta Polri Lindungi Anak-anak Ferdy Sambo

Bangun Santoso Suara.Com
Senin, 22 Agustus 2022 | 07:55 WIB
Ayah-Ibu Jadi Tersangka Pembunuhan Berencana, Kak Seto Minta Polri Lindungi Anak-anak Ferdy Sambo
Seto Mulyadi alias Kak Seto. [Adiyoga Priyambodo/Suara.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi atau dikenal sebagai Kak Seto mendesak Polri untuk melindungi anak-anak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi setelah pasangan suami istri ini ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan.

"Kami mendesak keluarga besar Polri juga bisa melindungi anak-anak," kata Kak Seto di Jakarta, Minggu (21/8/2022).

Menurut Kak Seto Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) nanti akan berkoordinasi dengan Mabes Polri agar bisa memberikan perlindungan terhadap anak-anak kedua pasangan itu.

Sehingga tidak hanya anak-anak di luar sana namun anak-anak dari keluarga Polri juga ikut dilindungi LPAI, kata dia.

Baca Juga: Jokowi dan Kapolri Diminta Segera Perbaiki Institusi Polri Setelah Tercoreng Kasus Ferdy Sambo

Menurut Kak Seto, perlu membedakan perlakuan terhadap anak-anak kedua pasangan ini untuk memberikan perlindungan terutama yang masih berusia di bawah 18 tahun.

Pentingnya peran keluarga besar dan keluarga Polri juga turut menunjang kondisi fisik maupun psikis anak yang jauh dari kedua orang tua.

"Mohon anak-anak dipisahkan dari kasus orang tuanya. Harus ada peran entah itu dari keluarga atau dari institusi Polri itu sendiri," sambungnya.

Pentingnya Undang-Undang (UU) Perlindungan Anak diharapkan mampu melindungi anak dari tindak kekerasan termasuk menjamin hak dan kebebasan mereka, kata dia.

Dalam akhir keterangannya, Kak Seto menyarankan agar anak-anak Ferdy Sambo untuk sementara berhenti menggunakan media sosial dan sebaiknya menjalani pendidikan informal.

Baca Juga: 5 Hoaks yang Bertebaran Akibat Kasus Pembunuhan Brigadir J oleh Ferdy Sambo

"Supaya dia tidak termakan kerasnya komentar netizen dan sebagainya demi keamanan psikologisnya," katanya. (Sumber: Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI