Jadi Wasit Lomba Bakiak di Momen Hari Kemerdekaan, Hasto PDIP ke Kadernya: Ibarat Pemilu 2024, Tak Boleh Curi Start!

Rabu, 17 Agustus 2022 | 15:53 WIB
Jadi Wasit Lomba Bakiak di Momen Hari Kemerdekaan, Hasto PDIP ke Kadernya: Ibarat Pemilu 2024, Tak Boleh Curi Start!
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menjadi wasit atau juri dalam perlombaan bakiak yang diadakan dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan ke-77 RI di Sekolah Partai DPP PDIP, Jakarta Selatan, Rabu (17/8/2022). (Foto dok. PDIP)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menjadi wasit atau juri dalam perlombaan bakiak yang diadakan dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan ke-77 RI di Sekolah Partai DPP PDIP, Jakarta Selatan, Rabu (17/8/2022).

Dalam kegiatan itu ia sempat berkelakar mengingatkan agar para peserta tidak mencuri start seperti Pemilu 2024.

"Ibarat Pemilu 2024, tidak boleh curi start," kata Hasto.

Dalam perlombaan itu nampak dari salah satu perserta terjatuh. Hasto lantas kembali berkelakar mengingatkan agar kadernya sadar diri.

Baca Juga: Puji PKB-Gerindra Sepakat Koalisi di Pemilu 2024, Sekjen PDIP: Tentu Setiap Parpol Punya Strategi

"Ada yang terlalu bersemangat. Harus sadar diri. Yang jatuh tadi karena merasa lebih besar pasak daripada tiang dan terlalu bersemangat, tidak ada direction pimpinan serta tidak kompak," kelakarnya.

Adapun selain jadi wasit Hasto sendiri dalam kegiatan itu sempat mengikuti lomba makan kerupuk bersama jajaran DPP PDIP yakni Djarot Saiful Hidayat, Sri Rahayu, Eriko Sotarduga, Rudianto Tjen, Wiryanti Sukamdani, Ribka Tjiptaning, I Made Urip, dan Sadarestuwati.

Terkait sikap PDIP jelang Pilpres atau Pemilu 2024, kata dia, kekinian masih fokus untuk turun ke bawah menemui rakyat. Terlebih tahapan Pilpres 2024 baru akan dimulai tahun depan.

"Bagi PDIP, prioritas saat ini adalah bekerja ke bawah karena tahapan masih Agustus tahun depan. Sehingga PDIP tidak ingin mendorong kontetasi yang berlebihan yang terlalu liberal di depan," tuturnya.

"Sementara kondisi rakyat memerlukan suatu penggalangan, suatu kerja bersama dengan rakyat dalam membangun optimisme itu," sambungnya.

Baca Juga: Daftar 5 Koruptor yang Berkeliaran, Caleg PDIP sampai Bupati, Ada yang Kemplang Rp1 Triliun

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI