Harus Rukun, Salah Satu Jurus Prabowo untuk Indonesia Bisa Hadapi Tantangan Global

Selasa, 16 Agustus 2022 | 19:17 WIB
Harus Rukun, Salah Satu Jurus Prabowo untuk Indonesia Bisa Hadapi Tantangan Global
Menhan Prabowo Subianto saat hadiri Sidang Tahunan MPR Bersama DPR RI dan DPD RI Tahun 2022 di Kompleks Parlemen, Selasa (16/8/2022). [Dok. Tim Media Prabowo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menegaskan kunci supaya Indonesia bisa mampu menghadapi tantangan global ialah melalui kerja sama dan kerukunan di tataran masyarakat maupun para pemimpin negara.

Menurutnya, prestasi yang telah dicapai oleh Indonesia di tengah tantangan yang ada perlu disyukuri. Kendati demikian bangsa Indonesia masih harus tetap waspada.

Pernyataan itu disampaikannya seusai menghadiri penyampaian pidato kenegaraan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-77 Kemerdekaan RI oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Sidang Tahunan MPR Bersama DPR dan DPD Tahun 2022.

“Tadi pesan presiden, kita waspada, kita hati-hati, seluruh dunia menghadapi situasi yang tidak menentu, krisis pangan, krisis energi dampak dari perang Ukraina, situasi geopolitik kita harus waspada," kata Prabowo.

Baca Juga: Relawan: Anies Baswedan Sudah Bayar Lunas Janji Kepada Prabowo

Prabowo mengatakan bahwa dengan situasi yang penuh ketidakpastian, maka kekompakan dan persatuan menjadi hal yang penting.

“Yang kuncinya kita gotong royong, kita kompak, kita rukun, kita bersatu, percaya kepada pimpinan, InsyaAllah kita bisa atasi semua tantangan,” jelasnya.

Dalam pidatonya, Jokowi menyebut seluruh dunia sedang menghadapi ujian karena krisis kesehatan akibat Pandemi Covid-19 belum sepenuhnya pulih.

Perekonomian dunia belum sepenuhnya bangkit, tiba-tiba meletus perang di Ukraina sehingga krisis pangan, krisis energi, dan krisis keuangan tidak terhindarkan lagi.

Hal itu mengakibatkan 107 negara terdampak krisis, sebagian di antaranya jatuh bangkrut. Selanjutnya, diperkirakan 553 juta jiwa terancam kemiskinan ekstrem dan 345 juta jiwa terancam kekurangan pangan dan kelaparan.

Baca Juga: Jawaban Prabowo Terkait Dukungan Zulhas agar Sandiaga Uno Maju di Pilpres 2024

Namun, Indonesia termasuk negara yang mampu menghadapi krisis global, bahkan menjadi negara yang berhasil mengendalikan pandemi Covid-19.

"Termasuk lima besar negara dengan vaksinasi terbanyak di dunia dengan 432 juta dosis vaksin telah disuntikkan," tuturnya.

Ditegaskan pula bahwa capaian-capaian tersebut patut disyukuri karena fundamental ekonomi Indonesia tetap sangat baik di tengah perekonomian dunia yang sedang bergolak.

“Di satu sisi, kita memang harus tetap waspada dan harus tetap hati-hati. Namun, di sisi lain agenda-agenda besar bangsa harus kita lanjutkan untuk meraih Indonesia Maju."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI