2. LPSK ungkap suap Ferdy Sambo, IPW ungkap 'dana kenakalan' skenario kematian Brigadir J
Tak hanya kepolisian, berbagai pihak juga turut mengungkap temuan-temuan terkait skenario kematian Brigadir J.
Usut punya usut, LPSK mengaku sempat ditodong amplop yang diduga sogokan dari pihak Ferdy Sambo agar memberikan perlindungan pada sang istri.
"Waktu sudah selesai mau pulang (dari Kantor Divisi Propam Polri), ada seseorang dari Pak Ferdy Sambo menyampaikan dua amplop besar yang diduga isinya adalah uang. Tapi kita tidak tahu karena kita tidak membukanya," ujar Ketua LPSK Hasto Atmojo Saroso.
Senada dengan LPSK, pihak Indonesia Police Watch (IPW) juga mengungkap bahwa terjadi operasi sebar dana oleh Ferdy Sambo agar skenario pembunuhan Brigadir J berjalan mulus.
"Jadi saya dapat informasi, ada pengucuran dana besar-besaran. Untuk cipta kondisi, pada skenario FS (Ferdy Sambo) itu diterima semua pihak," ujar Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso, sebagaimana dilansir Suara.com, Senin (15/8/2022).
3. Dugaan kasus pelecehan seksual di-drop
Kini, dugaan kasus pelecehan seksual yang dialamatkan kepada mendiang Brigadir J resmi dihentikan.
Sebelumnya, pernyataan awal pembunuhan Brigadir J dilatarbelakangi oleh dirinya disebut melakukan tindak pelecehan terhadap istri Irjen Ferdy Sambo.
Dirtipidum Bareskrim Polri, Brigjen Andi Rian mengumumkan bahwa pihaknya tidak menemukan peristiwa pelecehan seksual sebagaimana yang dituduhkan ke Brigadir J