Suara.com - Sholat dhuha menjadi salah ibadah sunnah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan oleh umat Islam. Tidak hanya memperoleh pahala, sholat dhuha juga akan mendatangkan rezeki. Sehingga sangat penting untuk mengetahui doa sholat dhuha, niat, tata cara dan surat yang dibaca.
Umat muslim yang rutin mengerjakan sholat dhuha, maka akan dianggap telah bersedekah atas seluruh anggota tubuhnya. Sholat ini dapat dikerjakan dengan jumlah minimal 2 rakaat dengan satu kali salam dalam setiap sholatnya.
Sementara waktu pelaksanaannya dumulai dari matahari terbit kira-kira seukuran satu tombak sampai dengan waktu zawal. Namun, terdapat waktu yang lebih utama yaitu saat cahaya matahari telah terasa panas atau setelah melewati seperempat siang (dihitung dari waktu awal Subuh) sekitar pukul 9.00 pagi.
Niat Sholat Dhuha
Baca Juga: Niat Puasa Ayyamul Bidh 12 Agustus 2022, Bacalah Doanya Malam Ini!
Setiap ibadah yang akan dijalani terdapat bacaan niatnya, termasuk sholat dhuha. Berikut ini bacaan sholat dhuha:
Ushallî sunnatad dhahâ rak‘ataini lillâhi ta‘âlâ.
Artinya,
“Saya niat shalat sunnah Dhuha dua rakaat karena Allah ta’ala.”
Tata Cara Sholat Dhuha
Baca Juga: Bolehkah Puasa Ayyamul Bidh Dua Hari? Ini Penjelasan Lengkapnya
Berikut tata cara sholat dhuha
• Awali dengan membaca niat sholat dhuha di dalam hati.
• Takbiratul Ihram.
• Membaca doa Iftitah
• Membaca surah Al-Fatihah
• Membaca surah pendek seperti Ad-DhuhaRuku’ dengan tuma’ninah
• I’tidal dengan tuma’ninah
• Sujud dengan tuma’ninah
• Duduk di antara dua sujud dengan cara tuma’ninah
• Sujud kedua dengan tuma’ninah
• Berdiri lagi untuk menunaikan rakaat kedua
• Membaca surah Al-Fatihah
• Membaca surah As-SyamsRuku’ dengan tuma’ninah
• I’tidal dengan tuma’ninah
• Sujud dengan tuma’ninah
• Duduk di antara dua sujud dengan cara tuma’ninah
• Sujud kedua dengan tuma’ninah
• Tasyahud akhir dengan cara tuma’ninah
• Setelah salam dianjurkan untuk membaca beberapa doa sholat dhuha.
Surat yang Dibaca ketika Sholat Dhuha
Terdapat salah satu surat pendek yang dianjurkan untuk dibaca ketika sholat dhuha yaitu surat Ad-Dhuha. Berikut ini bacaan latinnya:
1. "Wad-duha", artinya: "Demi waktu duha (ketika matahari naik sepenggalah)".
2. "Wal laili iza sajaa", artinya: "dan demi malam apabila telah sunyi".
3. "Ma wad da'aka rabbuka wa ma qalaa", artinya: "Tuhanmu tidak meninggalkan engkau (Muhammad) dan tidak (pula) membencimu".
4. "Walal-aakhiratu Khairul laka minal-uula", artinya: "dan sungguh, yang kemudian itu lebih baik bagimu dari yang permulaan".
5. "Wa la sawfa y'utiika rabbuka fatardha", artinya: "Dan sungguh, kelak Tuhanmu pasti memberikan karunia-Nya kepadamu, sehingga engkau menjadi puas".
6. "Alam yajidka yatiiman fa aawaa", artinya: "Bukankah Dia mendapatimu sebagai seorang yatim, lalu Dia melindungi(mu)".
7. "Wa wa jadaka dhallaan fahada", artinya: "dan Dia mendapatimu sebagai seorang yang bingung, lalu Dia memberikan petunjuk".
8. "Wa wa jadaka 'aa-ilan ga aghnaa", artinya: dan Dia mendapatimu sebagai seorang yang kekurangan, lalu Dia memberikan kecukupan".
9. "Fa am mal yatiima fala taqhar", artinya: "Maka terhadap anak yatim janganlah engkau berlaku sewenang-wenang".
10. "Wa am mas saa-ila fala tanhar", artinya: "Dan terhadap orang yang meminta-minta janganlah engkau menghardik(nya)".
11. "Wa amma bi ni'mati rabbika fa haddis", artinya: "Dan terhadap nikmat Tuhanmu hendaklah engkau nyatakan (dengan bersyukur)".
Doa Sholat Dhuha
Setelah selesai melaksanaan sholat dhuha, dianjurkan untuk membaca doa berikut ini.
Allâhumma innad dlahâ’a dlahâ’uka, wal bahâ’a bahâ’uka, wal jamâla jamâluka, wal quwwata quwwatuka, wal qudrata qudratuka, wal ishmata ishmatuka. Allâhuma in kâna rizqî fis samâ’i fa anzilhu, wa inkâna fil ardhi fa akhrijhu, wa inkâna mu’siran (mu‘assaran) fa yassirhu, wa in kâna harâman fa thahhirhu, wa inkâna ba‘îdan fa qarribhu, bi haqqi dlahâ’ika wa bahâ’ika wa jamâlika wa quwwatika wa qudratika, âtinî mâ atayta ‘ibâdakas shâlihîn.
Artinya,
“Wahai Tuhanku, sungguh dhuha ini adalah dhuha-Mu, keagungan ini adalah keagungan-Mu, keindahan ini adalah keindahan-Mu, kekuatan ini adalah kekuatan-Mu, dan penjagaan ini adalah penjagaan-Mu. Wahai Tuhanku, jika rejekiku berada di atas langit, maka turunkanlah; jika berada di dalam bumi, maka keluarkanlah; jika dipersulit, mudahkanlah; jika (tercampur tanpa sengaja dengan yang) haram, sucikanlah; jika jauh, dekatkanlah; dengan hak dhuha, keelokan, keindahan, kekuatan, dan kekuasaan-Mu, datangkanlah kepadaku apa yang Engkau datangkan kepada para hamba-Mu yang saleh.”
Setelah membaca doa di atas, disambung dengan membaca doa berikut:
1. Allâhumma bika ushâwilu, wa bika uhâwilu, wa bika uqâtilu.
Artinya,
“Dengan-Mu, aku menerjang. Dengan-Mu, aku berupaya. Dengan-Mu, aku berjuang.”
2. Rabbighfir lî, warhamnî, wa tub ‘alayya, innaka antat tawwâbur rahîm.
Artinya,
“Tuhanku, ampunilah aku. Kasihanilah aku. Terimalah tobatku. Sungguh, Engkau Maha Penerima Tobat dan Maha Penyayang.” (Ad-Dimyathi, Hâsyiyyah I’ânatut Thâlibîn, juz I, halaman 255).
Nah itulah tadi ulasan mengenai doa sholat dhuha lengkap dengan niat, tata cara dan surah yang dibaca. Semoga bermanfaat!
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari