"(Kategori pertama) miskin yang tumbuh dari kemiskinan secara kompleks, tidak usah bicara pemberdayaan, negara perlu hadir. Kalau yang kategori kedua, bisa diberdayakan," ucapnya.
Lebih lanjut, Halim menyebut pemberian BLT Dana Desa untuk tahun 2023 bertujuan untuk percepatan pengentasan kemiskinan ekstrem.
"Untuk percepatan penuntasan kemiskinan ekstrem, dana desa bisa dipakai untuk BLT tapi tidak sebesar Covid-19," ungkap Halim.
Halim juga memprediksi penerima BLT akan menurun. Sebab menurutnya, jumlah warga miskin ekstrem lebih kecil dibandingkan jumlah warga miskin.
"Prediksi saya jumlahnya menurun karena jumlah warga miskin ekstrem lebih kecil daripada jumlah warga miskin."