Suara.com - Ketua Umum Partai Golkar yang juga Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan anggaran untuk Pemilu 2024 mendatang merupakan prioritas pemerintah.
Pernyataan tersebut disampaikan Airlangga saat mengikuti rapat bersama Presiden Jokowi.
"Di dalam rapat terkait dengan bapak presiden sudah disampaikan bahwa anggaran Pemilu ini adalah prioritas dan sifatnya multi years. Jadi tidak hanya sekarang, tapi dari sekarang sampai dengan 2024," ujar Airlangga di kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta, Rabu (10/8/2022).
Airlangga menuturkan, Pemilu merupakan kegiatan yang memerlukan anggaran multi years hingga 2024.
Baca Juga: Minta Pemilu 2024 Jadi Perhatian, Moeldoko Enggan Masalah Pemilu 2019 Kembali Terulang
Ia pun mengaku, sudah berbicara dengan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani terkait anggaran Pemilu 2024.
"Terkait anggaran tahun ini, tentu ada kaitannya dengan mekanisme DIPA (Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran) dan yang lain dan sebetulnya kalau itu bisa diselesaikan basisnya itu dulu kemudian pencairan bisa dilakukan berbasis DIPA. Tentu kalau yang lain lain, tentu harus dengan Komisi II dan juga anggaran yang berbeda yang lain," tutur Airlangga.
Lebih lanjut, Airlangga mengatakan dirinya dan pimpinan dua partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) memahami situasi anggaran Pemilu 2024.
Dua pimpinan partai dalam koalisi yang dimaksud, yaitu Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (PAN), serta Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa (PPP).
"Kami bertiga ada di pemerintah. Jadi kami paham. Apalagi ada Ketua Bappenas, siklus keuangannya jelas, anggarannya jelas," tutur Airlangga.
Baca Juga: Beri Sinyal Bakal Dihadiri Partai Lain, KIB Bakal Gelar Agenda di Surabaya Minggu Ini
Karena itu, Airlangga menegaskan dirinya, Zulkifli Hasan dan Suharso Monoarfa akan mengawal proses Pemilu 2024 menjadi yang terbaik di dunia.
"Tentu kami bertiga akan kawal agar proses demokrasi Indonesia menjadi yang terbaik di dunia," katanya.