Ketua MPR RI Bamsoet Tegaskan Tidak Bela Tersangka Pembunuhan Brigadir J Ferdy Sambo

Rabu, 10 Agustus 2022 | 15:35 WIB
Ketua MPR RI Bamsoet Tegaskan Tidak Bela Tersangka Pembunuhan Brigadir J Ferdy Sambo
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (ANTARA/HO-Dok Bamsoet)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo alias Bamsoet menegaskan dirinya sama sekali tidak membela Irjen Ferdy Sambo yang saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus kematian Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J. Bamsoet lantas kembali memberikan penjelasan atas pernyataan yang pernah disampaikannya beberapa waktu lalu.

"Saat itu, saya mengajak masyarakat untuk bijaksana mencerna berbagai informasi yang beredar di media sosial," kata Bambang Soesatyo melalui keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu.

Pada waktu itu, kata Bamsoet, Ferdy Sambo belum ditetapkan sebagai tersangka. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk menyerahkan sepenuhnya proses penanganan kepada Polri, termasuk menghormati proses hukum yang menjunjung tinggi asas equality before the law atau persamaan di hadapan hukum dengan mengedepankan asas praduga tidak bersalah.

Hal tersebut ia sampaikan mengingat sebelumnya banyak sekali beredar informasi di media sosial yang kebenarannya belum valid dan sumber informasi yang tidak jelas, baik terhadap almarhum Brigadir J maupun keluarga besar Irjen Polisi Ferdy Sambo.

Baca Juga: Japan Open 2022, Jonatan Christie Akan Lawan Wakil Belanda di R32

Ia tidak mau kesimpangsiuran informasi yang langsung dipercaya begitu saja oleh masyarakat malah menyebabkan keluarga almarhum Brigadir J maupun keluarga Ferdy Sambo menjadi korban misinformasi.

Terkait penetapan tersangka, termasuk Ferdy Sambo, Bamsoet mengatakan langkah tegas Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo merupakan cerminan keseriusan Polri dalam memenuhi rasa keadilan masyarakat, terutama bagi keluarga Brigadir J.

Dengan mulai terungkapnya kasus kematian Brigadir J, papar dia, diharapkan bisa mengakhiri berbagai kesimpangsiuran informasi yang sudah tersebar di berbagai media sosial sehingga masyarakat tidak menjadi korban misinformasi yang justru menjadi kontradiksi upaya penegakan hukum yang sedang dilakukan Polri. [ANTARA]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI