Suara.com - Partai Berkarya di bawah kepemimpinan Ketua Umum Muchdi Purwoprandjono menyatakan kesolidannya dan siap gotong royong untuk pemenangan Pemilu 2024.
Sebagai langkah awal, Partai Berkarya siap mendaftarkan diri sebagai peserta Pemilu 2024, ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada tanggal 12 Agustus mendatang.
"DPW dan DPD sangat solid gotong royong, sehingga Partai Berkarya siap untuk mendaftar di KPU tanggal 12 Agustus mendatang," kata Ketua DPP bidang Politik dan Pemerintahan, Muhammad Alkahfi Try Dalle.
Hal tersebut dikatakan Dalle menanggapi komentar Sekjen non aktif Partai Berkarya Badaruddin Andi Picunang, yang berharap kader Partai Berkarya menghindari munaslub sebelum dinyatakan lolos menjadi peserta Pemilu 2024 atau sebaiknya munas bersama.
Baca Juga: Partai Berkarya Gelar Rakornas Menghadapi Pendaftaran Partai Politik
"Badaruddin adalah sekjen yang sudah menyatakan nonaktif di Partai Berkarya, saya pikir itu ucapan dari seorang yang tidak berprinsip. ketidak prinsipanya wajar memang karena mungkin kesehatannya yang sedang terganggu," katanya.
Menurutnya, sikap Badaruddin yang telah mengundurkan diri dari Partai Berkarya sejak akhir Juli 2022 silam, adalah sikap yang hendak membuat kisruh Partai Berkarya yang adem-adem saja.
"Saya rasa sikap dari badarudin ini sengaja untuk menggoyang internal partai dan mengganggu verifikasi. ya wajar saja karena melihat partai di pimpin Ketua Umum Muchdi Purwopranjono jauh lebih maju dari ketua umum sebelumnya," ujarnya.
Dalle melanjutkan, saat ini seluruh pengurus dan kader Partai Berkarya menyatakan kesiapannya untuk mengikuti Pemilu 2024. Serta siap untuk berjuang menuju pemenangan di ajang lima tahunan tersebut.
Sebelumnya, Sekjen non aktif Partai Berkarya Badaruddin Andi Picunang
berharap kader Partai Berkarya menyarankan kadernya 'bedol desa' ke partai lain.
Baca Juga: Partai Berkarya Membuat Pelatihan Kepemimpinan untuk Membentuk Pemimpin Nasional yang Peduli Jakarta