Direktur Eksekutif Indo Barometer Percaya Kredibilitas Kapolri Ungkap Kasus Brigadir J Secara Objektif dan Transparan

Iwan Supriyatna Suara.Com
Selasa, 09 Agustus 2022 | 15:34 WIB
Direktur Eksekutif Indo Barometer Percaya Kredibilitas Kapolri Ungkap Kasus Brigadir J Secara Objektif dan Transparan
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo (kiri) didampingi jajaranya menyampaikan keterangan pers terkait penyidikan kasus penembakan Brigadir J di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (4/8/2022). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polri rencananya akan mengumumkan tersangka baru kasus meninggalnya Brigadir J alias Nopryansah Yosua Hutabarat pada hari ini, Selasa, 9 Agustus 2022. Pengumuman itu akan dilakukan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Direktur Eksekutif Indo Barometer M. Qodari percaya terhadap kredibilitas Polri di bawah pimpinan Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang memiliki kredibilitas untuk menuntaskan kasus secara objektif, transparan dan berdasarkan bukti ilmiah.

“Saya percaya kepada kredibilitas Kapolri Listyo Sigit Prabowo akan mengungkap kasus ini secara objektif berdasarkan bukti-bukti ilmiah dan sesuai dengan kaidah hukum yang ada.” Ujar Qodari, Selasa (9/8/2022).

Menurut Qodari, Kapolri sudah menunjukkan keseriusannya dalam mengungkap kasus ini secara tuntas dan transparan dengan membentuk tim khusus gabungan internal dan eksternal, yang melibatkan Kompolnas dan Komnas HAM, bekerja dengan mengedepankan pendekatan penyelidikan kejahatan secara ilmiah alias scientific crime investigation.

Baca Juga: Agar Tak Jadi Preseden Buruk, Puan Maharani Tegaskan Polri Selesaikan Kasus Tewasnya Brigadir J Secara Tuntas

Qodari menilai penuntasan kasus ini akan menjadi bukti dari janji Kapolri saat menjalani fit and proper test atau uji kelayakan dan kepatutan di Komisi III DPR RI tahun 2021 dengan slogan Presisi yang merupakan singkatan dari prediktif, responsibilitas, transparansi dan berkeadilan.

“Momentum ini juga menjadi pembuktian dari slogan Presisi yang disampaikan Kapolri pada saat fit dan proper test LSP di DPR yang kemudian disetujui secara aklamasi oleh seluruh fraksi.” Ucapnya.

Selain itu, kata Qodari kasus ini sangat penting, pasalnya menjadi perhatian seluruh masyarakat di Indonesia dan wujud keberpihakan kepada masyarakat kecil.

"Kasus ini sangat penting karena menjadi perhatian masyarakat dan terdapat nilai-nilai keadilan, objektivitas, keberpihakan pada orang kecil, keberanian, ilmu pengetahuan, kepemimpinan, dan seterusnya. Semuanya ada dalam kasus Brigadir J ini," ungkap Qodari

Lewat momentum ini, lanjut Qodari, kepemimpinan Kapolri akan mendapatkan dukungan secara menyeluruh dari organisasi Polri.

Baca Juga: Diumumkan Sore Ini, IPW Yakin Kapolri Sebut Irjen Ferdy Sambo Sebagai Tersangka Baru Kasus Brigadir J

"Melalui kasus ini saya percaya akan semakin menguatkan institusi Polri tidak hanya dari perwira tetapi juga dari kalangan bintara dan tamtama,” jelasnya.

Apalagi, tambah Qodari, Presiden Jokowi sudah memberikan atensi yang sangat serius pada penanganan kasus dugaan pembunuhan Brigadir J ini.

"Pak Jokowi sampai tadi siang di Pontianak sudah 4 kali meminta kasus kematian Brigadir J diusut tuntas, jangan ragu-ragu karena presiden tidak ingin menurunkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri. Itu yang paling penting. Citra Polri apa pun tetap harus kita jaga," tukas Qodari.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI