Suara.com - Sebagian dari kita pasti sudah tidak asing lagu dengan bacaan komik. Lantas apakah Anda sudah pahan mengenai pengertian, ciri-ciri, jenis dan cara membuat komik? Jika belum simak ulasannya di bawah ini sampai mengerti.
Komik termasuk ke dalam seni gambar yang tidak bergerak. Komik sendiri berisi sebuah gambar dan tulisan yang jika unsur tersebut disusun maka akan membentuk jalinan cerita.
Pada umumnya komik akan dibuat di atas selembar kertas. Namun, di zaman modern seperti saat ini sudah banyak komik yang diunggah dalam tampilan digital, sehingga kita bisa membacanya melalui komputer ataupun gadget.
Pengertian Komik
Baca Juga: 8 Jenis Penyakit Kulit yang Sering Dialami Orang Indonesia
Menurut pakar Setiawan G sasongko dalam buku Tips Menggambar Komik, kata komik sendiri berasal dari Bahasa Yunani, yaitu komikos yang diartikan sebagai bercanda atau bersukacita. Komik dalam peranannya bisa dikaitkan dengan komedi, karena masih saling keterkaitan.
Meskipun memiliki hubungan dengan unsur komedi, kini komik yang dibuat tidak hanya membahas hal yang lucu. Banyak komik-komik dengan tema atau topik serius yang sering dibuat dan dibaca oleh masyarakat dari beberapa kalangan.
Sementara menurut Indiria Maharsi, komik merupakan kumpulan gambar ataupun lambang yang memiliki urutan tertentu, dengan tujuan untuk memberikan informasi dan mencapai kesan yang estetis dari para pembaca.
Para pembuat komik disebut dengan komikus. Mereka akan memanfaatkan senua ruang yang ada untuk meletakkan gambar demi gambar yang dibuat secara berurutan, sehingga akan membentuk alur cerita yang diinginkan.
Baca Juga: Jenis-Jenis Penyakit Mata dan Penanganannya, Jangan Remehkan Rasa Gatal!
- Komik menyampaikan jalan cerita melalui gambar dan kata-kata.
- Bersifat Proporsional, di mana para pembaca komik dapat terlibat langsung sekaligus berperan secara emosional dan seolah menjadi pelaku utamanya.
- Komik menggunakan bahasa sehari-hari sehingga para pembaca dapat dengan mudah mengerti dan memahami isi dari komik tersebut.
- Komik memiliki sifat kepahlawanan, cerita di dalam komik umumnya membuat pembaca mempunyai rasa atau sikap kepahlawanan.
- Gambaran watak tokoh pada komik dibuat secara sederhana, sehingga dapat dengan mudah dipahami karakteristik tokohnya dan juga pesan yang ingin disampaikan.
- Komik menyediakan humor yang sangat mudah dipahami oleh pembaca karena sering terjadi di masyarakat.
Jenis - jenis Komik
Komik memiliki beberapa jenis, di antaranya yaitu:
• Komik potongan (Comic Strip), merupakan penggalan komik yang dapat digabung menjadi sebuah alur cerita yang pendek. Biasanya komik jenis ini dibuat dengan cara bersambung.
• Kartun, yaitu komik berisikan tampilan yang mengandung unsur kritikan, humor, atau sindiran terhadap suatu instansi dan lainnya.
• Komik tahunan (Comic Annual), yaitu komik yang waktu terbitnya setiap satu bulan atau satu tahun sekali.
• Komik online (Web Comic), yaitu komik yang diunggah dalam bentuk soft file di internet. Sehingga pembaca tidak perlu membeli komik dalam bentuk buku.
• Buku Komik (Comic Book), yaitu komik yang menampilkan cerita berisi gambar dan tulisan yang dikemas ke dalam bentuk buku.
Cara Membuat Komik
Bagi Anda yang tertarik menjadi komikus, Anda perlu memahami langkah-langkahnya supaya komik yang Anda ciptakan disukai banyak orang. Berikut ini caranya:
1. Menemukan ide dan temanya
Cara yang pertama, Anda harus menemukan ide dan temanya terlebih dahulu. Sebab dalam mengarang tentunya kita membuhtkan ide atau gagasan terlebih dahulu, agar kita tahu cerita apa yang ingin kita tulis. Anda dapat memilih ide atau tema sesuai keinginan.
2. Menentukan judul komik
Setelah menemukan ide atau tema untuk dijadikan sebuah komik, maka langkah selanjutnya Anda harus menentukan juduk komiknya. Membuat judul tidaklah mudah, untuk itu dibutuhkan kemampuan dalam merangkai inti dari cerita yang Anda buat.
3. Melengkapi unsur-unsur yang membentuk komik
Anda harus melengkapi unsur-unsur yang dapat membentuknya menjadi sebuah bacaan komik. Unsur-unsur tersebut antara lain yaitu planel, karakteristik dan balon kata.
4. Menyiapkan peralatan menggambar komik
Setelah sampai pada tahap menggambar, Anda tentunya perlu menyiapakn peralatan untuk menggambar komik terlebih dahulu. Peralatan yang dibutuhkan yaitu pensil, kertas jenis HVS dengan ukuran A4, penggaris dan juga spidol.
5. Membuat karangan cerita dengan jumlah planel
Pada tahap ini mulailah membuat karangan cerita sesuai dengan jumlah planel (kotak pemisah adegan cerita). Sebaiknya dalam satu planel Anda menuliskan munimal satu baris kalimat.
6. Mulai menggambar komik
Mulailah menggambar komik berdasarkan karangan cerita sesuai dengan poin ke 5 yang telah ditetapkan di setiap planel. Lakukan secara bertahap planel demi planel yang ada.
Itulah tadi pengertian, ciri-ciri, jenis dan cara membuat komik. Tuangkan imajinasi Anda ke dalam sebuah tulisan komik agar dapat dinikmati orang banyak. Selamat mencoba!
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari